Mensos Risma Beri Modal Dagang kepada Orangtua Pasien Kista Otak di Lampung

LAMPUNG, KOMPAS.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini menyalurkan bantuan modal dagang untuk pasien kronis di Bandar Lampung dan juga bantuan dari donatur Kitabisa.com.

Bantuan dari donatur Kitabisa.com ini diberikan saat Risma mengunjungi rumah Riska (13) pasien kista otak di Kelurahan Karang Maritim, Kecamatan Panjang, Jumat (4/2/2022) pagi.

Jumlah bantuan dari donasi yang diberikan kepada orangtua Riska mencapai Rp 78 juta. Donasi ini berasal dari sumbangan sekitar 4.000 donatur.

Selain itu, Risma memberikan uang sebagai modal berdagang kepada orangtua Riska sebesar Rp 7,5 juta.

Baca juga: Risma Serahkan Sumbangan Donatur kepada Pasien Kronis di Lampung

Risma mengatakan, berdasarkan hasil asesmen, Riska didiagnosa menderita kista di bagian otak kanannya.

"Kistanya sudah hampir menutupi seluruh otak sebelah kanan," kata Risma, Jumat pagi.

Risma berharap, seluruh uang dari donasi dan pihaknya bisa digunakan untuk membantu perawatan dan kehidupan sehari-hari.

"Untuk bantuan penghidupan selama perawatan," kata Risma.

Halimah, orangtua pasien mengaku terharu dengan bantuan modal dagang dan perawatan anaknya tersebut.

"Rencana mau belanja barang dagangan nanti," kata Halimah.

Menurut Halimah, dengan berdagang kecil-kecilan di depan rumah bisa membantu biaya harian sambil menjaga Riska.

"Alhamdulillah, bisa sambil jagain Riska," kata Halimah.

Baca juga: Mensos Risma Beri Bantuan Warga Terdampak Tanah Longsor di Semarang, Ibu Korban Menangis

Mensos minta buat kursi khusus

Setelah mengunjungi dan melihat kondisi pasien, Risma meminta dinas sosial membuatkan kursi khusus yang bisa digunakan pasien.

Kursi khusus ini berupa kursi dengan sandaran yang bisa diatur kemiringannya.

"Pasien sudah pernah dioperasi dan saat ini sedang rawat jalan. Nanti saya minta buatkan kursi khusus supaya bisa tegak," kata Risma.

Dalam catatan Kemensos, pasien Riska sudah pernah melakukan operasi 1 kali dengan menggunakan BPJS di RS Abdoel Moeloek saat usia 3 tahun.

Operasi ini untuk pemasangan selang dari kepala sampai ke usus untuk pembuangan cairan di kepalanya.