Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Natal di Aceh, Kapolres: Toleransi Negeri Ini Sejak dari Nenek Moyang

Kompas.com - 26/12/2021, 13:39 WIB
Masriadi ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Tim gabungan disiagakan di dua gereja yang terletak di Desa Pusong, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Sabtu (25/12/2021). Mereka terdiri dari TNI/Polri dan satuan polisi pamong praja. Polisi bersenjata laras panjang pun siaga di lokasi.

Merekalah yang menjadi pasukan pengamanan natal di Gereja Katholik St Mikael dan Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Kota Lhokseumawe, sejak Jumat (24/12/2021) malam hingga Sabtu (25/12/2021).

Baca juga: 26 Desember 2004: Tragedi Tsunami di Aceh, Dampaknya Hingga Afrika

Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto menyebutkan, tidak ada temuan apa pun selama prosesi misa natal di gereja. Kondisi berlangsung aman dan khidmad.

Sehari sebelumnya, tim penjinak bom menyisir lokasi untuk menghindari adanya bahan peledak.

"Tentu kita semua tahu, Aceh negeri syariat Islam yang sangat toleran pada umat beraga sejak zaman nenek moyang kita. Jadi, nenek moyang kita sudah mewariskan nilai toleransi antar umat beragama. Itulah yang kita rawat dan jaga sampai hari ini,” kata AKBP Eko saat ditemui di lokasi.

Dia mengapresiasi pelaksanaan ibadah natal di Aceh berlangsung aman.

“Saya sangat bersyukur atas kehangatan masyarakat antar umat beragama di sini. Tak pernah ada konflik berbau SARA di Aceh. Ini yang harus kita lestarikan dari waktu ke waktu dan turun temurun,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com