Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa yang Tantang Kapolsek di Minahasa Berkelahi Ternyata Anak Polisi

Kompas.com - 03/11/2021, 12:36 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

MANADO, KOMPAS.com - Siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) yang menantang Kepala Kepolisian Sektor Toulimambot, Minahasa, Sulawesi Utara, Ipda Sinaga berkelahi ternyata anak polisi.

Namun, tidak disebut identitas dan tempat bertugas dari orangtua anak itu.

"Salah satu siswa orangtuanya polisi," kata Kepala Kepolisian Resor Minahasa AKBP Tommy Bambang Souissa kepada Kompas.com, Rabu (3/11/2021).

Baca juga: 2 Siswa di Minahasa yang Tantang Kapolsek Minta Maaf tapi Tetap Diproses Hukum

Kedua siswa itu sudah diantar keluarganya ke Markas Kepolisian Resor Minahasa untuk meminta maaf.

Mereka juga sudah meminta maaf secara langsung kepada Iptu Sinaga.

Sebagai informasi, dua siswa SMK itu awalnya didatangi Iptu Sinaga karena diduga memukul seorang ibu dan seorang pelajar dalam angkutan kota di Terminal Tondano, Minahasa. 

Saat didatangi polisi, dua siswa SMK itu malah makin mengamuk. Bahkan mereka sampai menarik baju Iptu Sinaga hingga kancingnya terbuka.

Baca juga: Video Viral 2 Siswa SMA di Minahasa Tantang Kapolsek Berkelahi, Ini Kata Kapolres

Kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan dua siswa itu kini masih diproses Polres Minahasa.

Dengan adanya kejadian tersebut, Tommy akan menyampaikan kepada kepala-kepala sekolah khususnya SMA/SMK sederajat untuk lebih memperhatikan pendidikan moral bagi siswa.

"Materi mulai dari etika harus terus dilakukan. Sehingga para pelajar bisa menghargai orang lain dan lebih berguna," sebutnya.

 

Penulis: Kontributor Manado, Skivo Marcelino Mandey

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com