Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa UNS Solo Meninggal Dunia Setelah Ikuti Diklatsar Menwa

Kompas.com - 25/10/2021, 13:16 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Seorang mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, GE meninggal dunia setelah mengikuti Diklatsar pendidikan dan latihan pra gladi angkatan 36 Resimen Mahasiswa (Menwa) pada Minggu (24/10/2021).

Kasat Reskrim Polresta Solo AKP Djohan Andika mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait meninggalnya mahasiswa UNS.

Polisi juga masih melakukan otopsi terhadap jasad korban di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Moewardi Solo.

"Ini kita masih melakukan otopsi dulu," kata Johan di Solo, Jawa Tengah, Senin (25/10/2021).

Baca juga: Bebaskan 10 Mahasiswa UNS yang Bentangkan Poster Kritik Jokowi, Ini Penjelasan Kapolresta Solo

Selain itu, polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian (TKP) perkara korban saat mengikuti pendidikan dan latihan pra gladi angkatan 36 Menwa di kawasan Jurug.

Sampai dengan saat ini, Djohan belum bisa menduga penyebab kematian korban karena masih menunggu hasil otopsi dari rumah sakit keluar.

Kasat Reskrim Polresta Solo AKP Djohan Andika.KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Kasat Reskrim Polresta Solo AKP Djohan Andika.

Djohan juga masih mendata kepanitiaan kegiatan pendidikan dan latihan pragladi angkatan 36 Menwa.

"Sedang kita datakan kepanitiaan kegiatan semalam. Setelah itu nanti kita jadwalkan pemeriksaan," ungkap Johan.

Baca juga: 10 Mahasiswa Ditangkap Usai Bentangkan Poster Kritik Jokowi, Ini Kata BEM UNS

Direktur Reputasi Akademik dan Kemahasiswaan UNS Solo Sutanto mengatakan korban meninggal merupakan mahasiswa D4 Keselamaan dan Kesehatan Kerja Sekolah Vokasi UNS angkatan tahun 2020.

Kegiatan pendidikan dan latihan pra gladi angkatan 36 Resimen Mahasiswa (Menwa) dilaksanakan mulai tanggal 23-31 Oktober 2021 dan diikuti 12 mahasiswa.

"Semua peserta yang ikut diklatsar 12 orang mahasiswa. Kegiatannya di sekitar kampus," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Imbas Kerusuhan Bener Bersatu Cup, Bupati Semarang: Izin Tarkam Akan Diperketat

Imbas Kerusuhan Bener Bersatu Cup, Bupati Semarang: Izin Tarkam Akan Diperketat

Regional
Pilkada Salatiga Berpotensi Diikuti Yaris Jilid 3, Kok Bisa?

Pilkada Salatiga Berpotensi Diikuti Yaris Jilid 3, Kok Bisa?

Regional
Warga Wadas Anggap Mekanisme Konsinyasi Cacat Hukum

Warga Wadas Anggap Mekanisme Konsinyasi Cacat Hukum

Regional
PPDB SMA/SMK Jateng 2024/2025 Resmi Dibuka 6 Juni, Berikut Posko Aduan bagi Calon Peserta Didik

PPDB SMA/SMK Jateng 2024/2025 Resmi Dibuka 6 Juni, Berikut Posko Aduan bagi Calon Peserta Didik

Regional
Sakit Hati Hubungan Asmara Tak Direstui, Pria di Kalsel Sebar Foto dan Video Asusila Mantan Kekasih

Sakit Hati Hubungan Asmara Tak Direstui, Pria di Kalsel Sebar Foto dan Video Asusila Mantan Kekasih

Regional
Pemuda di Kalsel Perkosa Nenek 54 Tahun, Pelaku Ternyata Residivis Kasus yang Sama

Pemuda di Kalsel Perkosa Nenek 54 Tahun, Pelaku Ternyata Residivis Kasus yang Sama

Regional
Kasus Korupsi Internet Desa, Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Mantan Wabup Flores Timur

Kasus Korupsi Internet Desa, Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Mantan Wabup Flores Timur

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Bubarkan Demonstran Pakai Parang, Bupati Halmahera Utara Mengaku untuk Lindungi Tamu di Rumahnya

Bubarkan Demonstran Pakai Parang, Bupati Halmahera Utara Mengaku untuk Lindungi Tamu di Rumahnya

Regional
Dua Anggota Gangster Pelaku Pembacokan Pemuda di Semarang Ditangkap, Empat Masih Buron

Dua Anggota Gangster Pelaku Pembacokan Pemuda di Semarang Ditangkap, Empat Masih Buron

Regional
Mantan Wali Kota Bima Divonis 7 Tahun Penjara atas Kasus Korupsi

Mantan Wali Kota Bima Divonis 7 Tahun Penjara atas Kasus Korupsi

Regional
Pekerjakan Remaja di Salon Pijat Plus, Muncikari di Semarang Jadi Tersangka

Pekerjakan Remaja di Salon Pijat Plus, Muncikari di Semarang Jadi Tersangka

Regional
Sopir Mengantuk, Brio Terjun ke Saluran Irigasi di Kulon Progo

Sopir Mengantuk, Brio Terjun ke Saluran Irigasi di Kulon Progo

Regional
Loncat ke Sungai Jajar, Bocah SD di Demak Ditemukan Meninggal Dunia

Loncat ke Sungai Jajar, Bocah SD di Demak Ditemukan Meninggal Dunia

Regional
[POPULER REGIONAL] Respons Sandiaga Uno soal Putusan MA | Bus Wisata Terguling di Tawangmangu

[POPULER REGIONAL] Respons Sandiaga Uno soal Putusan MA | Bus Wisata Terguling di Tawangmangu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com