Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar NTT: Bapak Jokowi Tolong Lihat Kami di Sini, Kami Butuh Internet

Kompas.com - 23/10/2021, 06:01 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Siswa-siswi di SMPN Satu Atap 3 Ile Ape Timur Hamahena, Kabupaten Lembata, NTT, menantang bahaya dengan pergi ke lereng Gunung Ile Lewotolok untuk mengikuti ujian online, pada Selasa (19/10/2021).

Padahal, gunung api tersebut sedang erupsi. Mereka nekat lantaran hanya dengan pergi ke lereng gunung, mereka bisa mendapatkan sinyal internet.

Dari sekolah, mereka terpaksa mendaki ke gunung sejauh 2 kilometer untuk sampai ke lokasi yang ada jaringan internet.

Baca juga: Gunung Bunyi Terus, Kami Takut, tetapi Mau Bagaimana Lagi di Sini yang Ada Jaringan Internet

Agustina Monika Dai berharap, Presiden Jokowi bisa membangun tower Telkomsel di sekitar sekolah, sehingga mereka tak perlu lagi naik ke gunung untuk mencari jaringan internet.

"Bapak Presiden Jokowi tolong lihat kami di sini. Kami butuh jaringan internet," kata Monika, kepada awak media, di lokasi ujian.

Pendam rasa takut

Kondisi terkini permukaan gunung Ile Lewotolok, Kabupaten Lembata, NTT.DOK. PPGA Ile Lewotolok Kondisi terkini permukaan gunung Ile Lewotolok, Kabupaten Lembata, NTT.

Monika mengaku, dirinya dan temannya terkadang merasa takut dengan kondisi Gunung Ile Lewotolok saat ini. Kadang pula ada yang hendak lari dari lokasi ujian.

Namun, mereka selalu berhati-hati dan didampingi para guru.

"Memang gunung bunyi terus ini dan kami takut. Tetapi, mau bagaimana lagi. Di sini saja yang ada jaringan internet," ungkap dia.

Dentuman keras dan gemuruh bahkan potensi lontaran material vulkanik mereka tak hiraukan.

Tak hanya harus memendam rasa takut, ia bersama teman-teman dan para guru begitu lelah saat mendaki gunung sejauh 2 kilometer.

Baca juga: Viral, Awan Berbentuk Cincin di Atas Gunung Ile Lewotolok, Begini Penjelasannya

Semuanya dilakukan lantaran bagi mereka yang penting adalah bisa terkoneksi dengan jaringan internet agar bisa mengikuti ujian online.

"Memang capek sebenarnya, tetapi paling penting adalah kami bisa ikut ujian online ini," tutur Monika.

Dari dulu hingga kini, di sekolah dan tempat tinggal mereka memang belum terkoneksi jaringan internet.

"Selama sekolah online, kami tidak bisa karena jaringan tidak ada. Sekarang karena ujian online, maka kami terpaksa naik ke lereng gunung," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com