Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjil Genap di Jalur Wisata Baturraden Tak Lagi Diberlakukan Akhir Pekan Ini

Kompas.com - 03/10/2021, 13:27 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Sistem ganjil-genap di jalur wisata menuju Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, tak lagi diberlakukan pada akhir pekan ini.

Kasat Lantas Polresta Banyumas Kompol Ari Prayitno mengatakan, sistem ganjil genap yang sempat diberlakukan akhir pekan lalu hanya sebatas uji coba.

"Sejak kemarin tidak ada ganjil genap. Sejak awal kegiatan itu merupakan uji coba karena dasarnya juga ada di Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri)," kata Ari kepada wartawan di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Minggu (4/10/2021).

Baca juga: Ganjil Genap Mulai Berlaku di Baturraden, Belasan Kendaraan Diputar Balik

Ari menjelaskan, sesuai Inmendagri tempat wisata di wilayah yang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 masih ditutup.

Namun, hal itu dikecualikan untuk tempat wisata yang mendapat rekomendasi dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Lebih lanjut, Ari mengatakan, sistem ganjil genap merupakan rekayasa lalu lintas untuk menekan penyebaran Covid-19.

"Ganjil genap ini adalah bentuk rekayasa lalu lintas yang tidak perlu menjadi kekhawatiran. Goalnya adalah bagaimana angka Covid-19 tidak melonjak seperti dulu lagi. Sama halnya seperti vaksinasi dan lainnya," jelas Ari.

Meski demikian, Ari mengatakan, tidak menutup kemungkinan sistem ganjil-genap akan diberlakukan kembali di jalur wisata Baturraden.

"Sewaktu-waktu bisa diberlakukan. Kita tentu akan mendahului dengan sosialisasi," ujar Ari.

Baca juga: Jalur Menuju Kawasan Wisata Baturraden Diberlakukan Ganjil Genap Tiap Akhir Pekan

Diberitakan sebelumnya, Satlantas Polresta Banyumas akan melakukan uji coba pemberlakuan ganjil genap di jalur menuju kawasan wisata Baturraden, Sabtu-Minggu (25-26/9/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com