Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buntut Polsek Bandara Sentani Terbakar, Oknum Kepala Suku di Jayapura Ditahan, Polisi Buru 40 Pelaku Lain

Kompas.com - 07/09/2021, 13:35 WIB
Dhias Suwandi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Polsek Bandara Sentani dan 10 ruko di Kabupaten Jayapura, Papua, terbakar pada Senin (6/9/2021) malam.

Kejadian tersebut diduga buntut konflik rebutan lahan antarmasyarakat Kampung Sereh, Distrik Sentani Kota, yang berujung aksi pembakaran.

Baca juga: Polisi Tangkap Terduga Penyuplai Senjata KKB di Jayapura, 3 Pucuk Senpi Disita

"Konflik antara dua keluarga dari Kampung Sereh, yaitu YE dengan IO yang berdampak beberapa rumah dibakar, termasuk kantor Polsek yang ada di sebelahnya ikut terbakar," ujar Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri, usai meninjau lokasi kejadian, Selasa (7/9/2021).

Saat ini, sambung Fakhiri, polisi telah menahan YE, yang merupakan ondo folo atau kepala suku sebagai pelaku utama pembakaran. Sedangkan para pelaku lain dipastikan akan terus dikejar.

"Pelaku sekitar 40 orang, semuanya akan kita tangkap," kata dia.

Fakhiri menegaskan, polisi tidak akan mencampuri urusan adat antara pelaku dan korban.

"Kami tidak masuk pada masalah adatnya, kami hanya memproses hukum," kata Fakhiri.

Baca juga: PPKM Level 2 di Surabaya, Eri Cahyadi Ingatkan Masyarakat Tak Euforia dan Tetap Terapkan Prokes

Untuk operasional Polsek Bandara Sentani, Fakhiri telah memerintahkan Kapolres Jayapura, AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen untuk mencari tempat sementara agar pelayanan tetap berjalan.

Meski hanya sebagian, pembakaran itu menghanguskan sejumlah ruangan di dalam Polsek. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com