Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Polisi Lalu Lintas Adang Sapi Kurban yang Kabur ke Jalan Raya Bukittinggi

Kompas.com - 21/07/2021, 10:39 WIB
Perdana Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Video seorang Polisi Lalu Lintas (Polantas) Polres Bukittinggi, Sumatera Barat yang berusaha mengadang seekor sapi yang kabur saat mau disembelih pada Hari Raya Idul Adha menjadi viral di media sosial.

Polisi yang berseragam lengkap itu terlihat mengadang lari sapi di jalan raya Bukittinggi namun kemudian terpaksa harus menghindar karena sapi tersebut terus berlari.

Sementara dalam akun instagram @satlantas_polres_bukittinggi diunggah video dari sisi belakang saat sejumlah petugas polisi berusaha mengejar sapi tersebut.

Video tersebut sampai Rabu (21/7/2021) pagi sudah ditonton 8.000 warganet.

Baca juga: Perawatan Sapi Kurban Jokowi di Palembang: Makan 5 Kali Sehari agar Bobotnya 1,2 Ton

Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Bukittinggi, AKP R Sitinjak menyebutkan peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (20/7/2021) saat sapi tersebut hendak disembelih.

"Peristiwa itu saat sapi mau disembelih di sekitar Mapolres Bukittinggi, namun sapi itu kabur ke jalan raya," kata Sitinjak yang dihubungi Kompas.com, Rabu (21/7/2021).

Sejumlah petugas berusaha mengejar sapi itu ke jalan raya hingga beberapa meter.

Baca juga: Sering Unggah Foto Sapi ke Medsos, Munawar Senang Hewan Kesayangannya Dibeli Jokowi untuk Kurban

Menurut Sitinjak, sejumlah petugas berusaha mengejar sapi itu dari belakang.

Sementara seorang Polantas bernama Brigadir Guntur yang saat bertugas melihat kejadian itu dan berusaha menghadangnya.

Namun, Guntur terpaksa harus menghindar karena sapi tersebut terus berlari.

"Tapi sapi itu tidak berapa lama berhasil ditangkap kembali dan disembelih," kata Sitinjak.

Menurut Sitinjak tidak ada korban dalam perisitiwa itu karena tidak berapa lama berhasil ditangkap kembali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com