Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ibu yang Anaknya Tewas Usai Digigit Anjing Tetangga, Keluhkan Sulit Cari Vaksin Anti-rabies

Kompas.com - 16/06/2021, 16:12 WIB
Dewantoro,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Lia Pratiwi (42) kembali tak bisa menahan air matanya ketika menceritakan anaknya, M Reza Aulia (10), yang meninggal dunia pada Minggu (13/6/2021) sore akibat paha kanan bagian atasnya digigit anjing tetangganya pada Kamis (10/6/2021) sore.

Pihak keluarga sempat kesulitan mencari vaksin anti-rabies di rumah sakit, klinik, hingga apotek.

Begitu pun setelah dua kali divaksin sehari sebelum meninggal, vaksin itu seolah tidak membuahkan hasil apa-apa.

Baca juga: Pemilik Anjing yang Tewaskan Bocah 10 Tahun Tak Pernah Sosialisasi, Pekerjaannya Tak Diketahui 

Dia menjelaskan, setelah digigit pada Kamis sore, pihaknya membawa Reza ke bidan Manurung, yang berada tak jauh dari rumahnya.

Di bidan, anaknya disuntik tetanus. Meski sudah disuntik, anaknya tetap mengalami demam tinggi.

Baca juga: Cerita di Balik Bocah di Medan Tewas Usai Digigit Anjing Tetangga, Keluarga Kecewa Hal Ini

"Hari Jumat kita pergi ke Rumah Sakit Adam Malik untuk mencari vaksin itu di sana ternyata kosong. RS Adam Malik menunjukkan kalau vaksin itu coba dicari ke Klinik Bestari, Petisah, ternyata di sana juga kosong," katanya. 

Dikatakannya, saat di Klinik Bestari, dia disuruh untuk mencari vaksin tersebut ke klinik-klinik lainnya. Sejumlah klinik sudah didatanginya, tetapi hasilnya mengecewakan.

Pencarian selama seharian itu tetap tidak membuahkan hasil. Begitu juga di klinik Tuntungan, vaksin anti-rabies itu tidak ada.

Dia juga mendapat saran untuk mencari di apotek-apotek lain. 

"Kita cari di banyak apotek ternyata kosong. Ternyata ada satu apotek Kimia Farma di dekat Carrefour di Jalan Djamin Ginting, Medan. Cuma adanya di situ, obatnya juga di situ. Kita beli udah dua kali suntik. Jadi Kamis digigit, Sabtu baru dapat," ungkapnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com