Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Siklon Surigae, Tower BTS Roboh hingga Pohon Tumbang di Sangihe

Kompas.com - 19/04/2021, 11:01 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Cuaca ekstrem melanda wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Senin (19/4/2021).

Kondisi cuaca ini karena dampak dari siklon tropis surigae.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sangihe Rivolius Pudihang mengatakan, cuaca ekstrem ini mengakibatkan tower base transceiver station (BTS) roboh hingga pohon tumbang.

"Data sementara, rumah warga rusak ada di tiga kecamatan, Tahuna ada satu, Manganitu satu, dan Tabukan Tengah ada satu akibat tower Telkomsel roboh menimpa rumah keluarga Arading-Bengke," katanya lewat pesan singkat saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (19/4/2021).

Baca juga: Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Sangihe, Talaud dan Sulawesi Bagian Timur

Rivolius menjelaskan, pohon tumbang terjadi di tiga kecamatan. Di Tahuna ada empat lokasi, Tahuna Timur ada satu, dan Manganitu ada dua.

"Pohon tumbang dan tiang listrik roboh juga terjadi di ruas jalan Tahuna-Petta hingga membuat akses jalan di wilayah itu tertutup sementara," jelas Rivolius.

Ia menjelaskan, angin kencang dan gelombang pasang masih berlangsung di Sangihe.

"BPBD telah melakukan penanganan di lapangan. Tidak ada korban jiwa sampai saat ini," ungkap dia.

Baca juga: BMKG Makassar Sebut Wilayah Sulsel Aman dari Siklon Tropis Surigae

Menurut dia, cuaca ekstrem yang melanda Sangihe karena dampak Siklon Surigae.

Warga diimbau waspada terhadap cuaca ekstrem akibat hujan lebat yang disertai dengan angin kencang dan petir. Juga waspada gelombang tinggi yang dapat terjadi.

"Jika hendak melakukan perjalanan darat saat berkendara atau melintas area perkebunan, pegunungan, dan tebing perlu berhati-hati dan waspada dari kemungkinan longsor, pohon tumbang. Waspada dampak hujan lebat dengan intensitas tinggi dan waktu yang lama yang dapat mengakibatkan banjir," imbau Rivolius.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com