Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setahun Pandemi, Tren Pengguna Narkoba di Jabar Meningkat, Terutama Remaja

Kompas.com - 24/03/2021, 10:11 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Barat Brigjen Pol Sufyan Syarif mengemukakan tren pengguna narkoba meningkat selama pandemi Covid-19.

Menurut Sufyan, hal ini dipicu adanya pembatasan aktivitas masyarakat dalam situasi dan kondisi masa tersebut.

“Karena orang kurang aktivitas, tapi pinginnya yang hepi-hepi, ya, naik. Faktanya penangkapan kita lebih banyak,“ kata Sufyan kepada Kompas.com saat meninjau lokasi percontohan Desa Bersih Narkoba di Cianjur, Selasa (23/3/2021).

Baca juga: BNN: Jabar Tertinggi Pengguna Kasus Narkoba di Indonesia

Sufyan menyebut, pengguna narkoba berasal dari berbagai kalangan, termasuk kaum milenial.

“Mulai SMP sekarang sudah pakai obat-obatan terlarang, seperti jenis benzo. Makanya yang obat-obatan terlarang saya tangkapi itu, karena dampaknya sama dengan penggunaan narkoba,” ujar dia.

Menurut Sufyan, banyaknya remaja terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba karena ingin mengidentikan diri dengan kebebasan, dan menganggap narkoba dan obat-obatan bagian dari bentuk kebebasan tersebut.

“Oleh karena itu, perlu lingkungan untuk merubahnya. Lingkungan itu siapa, ya keluarga, RT, kelurahan, dan seterusnya, semua harus bekerja,” ucap Sufyan.

Baca juga: Kabupaten Cianjur Jadi Proyek Percontohan Desa Bersih Narkoba

Sebelumnya, Sufyan menyebutkan, Provinsi Jawa Barat berada di peringkat paling atas untuk kasus pengguna narkoba di Indonesia berdasarkan tingkat prevalensi dan dilihat dari jumlah penduduk.

Sufyan menyebut, pasokan narkoba ke wilayah Jabar sendiri berasal dari Jakarta dan sebagian dari Sumatera melalui pintu darat dan laut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Regional
Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Regional
Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Regional
Bukan Fenomena 'Heat Wave', BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Bukan Fenomena "Heat Wave", BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Regional
301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com