Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengaku "Debt Collector", 6 Pria Hendak Rampas Motor

Kompas.com - 06/05/2013, 19:01 WIB
Kontributor Semarang, Puji Utami

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Seorang mahasiswi pingsan setelah dihampiri oleh enam orang lelaki yang mengaku sebagai "debt collector" sebuah perusahaan leasing sepeda motor. Peristiwa itu terjadi tepat di depan Kantor Kodim 0733/BS Semarang, Jawa Tengah, Senin (6/5/2013).

Ditemui di Kantor Kodim, Tri Oktaviani (19), warga Brebes yang kuliah di STIE BPD Semarang, mengatakan ia sudah merasa diikuti enam pria tersebut sejak dari kawasan PRPP Semarang. Ketika itu ia usai mengantar temannya ke kawasan Mangkang.

"Mereka menggunakan tiga sepeda motor, lalu menghentikan saya dan bilangnya dari leasing mau meminta motor. Tapi mereka tidak mengenalkan diri baik-baik," tutur gadis yang tinggal bersama neneknya di kawasan Tlogosari, Semarang.

Orang-orang yang mengaku debt collector itu, ungkap Okta, meminta sepeda motornya karena sudah menunggak angsuran selama dua bulan. Padahal menurutnya sepeda motor itu sudah lunas sejak lama.

"Waktu saya minta tanda pengenal tapi tanda pengenal itu sudah rusak dan tetap memaksa saya untuk ke kantor leasing itu. Saya tidak mau dan mereka terus meminta paksa dan berusaha merampas," katanya.

Karena terus dipaksa Okta dan orang-orang itu kemudian berebut motor hingga akhirnya Okta pingsan. Pada saat bersamaan Alwan, seorang anggota Kodim lewat. Mengetahui hal itu Alwan mencoba bertanya kenapa terjadi keributan.

"Tapi mereka malah kabur, mau saya kejar kan korbannya pingsan. Akhirnya saya bawa korban ke markas dulu, lalu saya coba kejar sudah tidak ada," ujar Alwan.

Okta yang dalam kondisi pingsan kemudian dibawa ke kantor Kodim. Ia juga menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum akhirnya dijemput keluarga. Diduga para lelaki itu berniat merampas sepeda motor Okta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com