Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Bulan Keliling Indonesia demi Pancasila

Kompas.com - 08/09/2012, 11:15 WIB
Kornelis Kewa Ama Khayam

Penulis

KUPANG, KOMPAS.com — Liberius Langsimus, pemuda berusia 26 tahun, selama 11 bulan mengelilingi Indonesia hanya untuk memperjuangkan Pancasila. Ia menilai, Pancasila dalam kurun waktu 3- 5 tahun lagi tidak akan hidup di bumi masyarakat Indonesia.

Dalam pertemuan dengan sejumlah siswa SD, SMP, dan SMA di berbagai sekolah, ia menemukan bahwa Pancasila tidak pernah diketahui atau dipahami para siswa. "Saat tiba di Halmahera, anak-anak SMP yang saya tanyai tentang Pancasila bingung. Mereka menjawab, nama itu belum pernah mereka dengar, apalagi menghafalnya. Saya kecewa sekali dengan bangsa ini," kata Liberius.

Ia mengungkapkan, dalam seminar membagi pengalaman tentang Pancasila bersama Liberius Langsimus, yang baru saja selesai mengelilingi Indonesia (dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Ndana) dan semua provinsi di Indonesia, Pancasila sudah berada di ujung kepunahan.

"Jangankan siswa SD, SMP, SMA, tetapi juga sebagian besar mahasiswa di sejumlah perguruan tinggi di Indonesia tidak paham mengenai Pancasila. Perlu ada revolusi penegakan pada Pancasila di seluruh lini kehidupan masyarakat. Pendidikan moral Pancasila dan program P4 harus dihidupkan kembali melalui sekolah-sekolah dari tingkat SD-perguruan tinggi.

Liberius memulai perjalanan keliling Indonesia mulai dari Ende pada 1 Oktober 2011, tepatnya di pohon sukun, tempat Soekarno merenungkan Pancasila, menuju Aceh sampai Merauke dan Miangas sampai Pulau Ndana. Ia akan kembali ke Ende pada 1 Oktober 2012. Hasil kunjungan Liberius akan dibukukan dalam enam seri tentang Pancasila dan diluncurkan pada 1 Oktober 2012.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com