Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI Bantu Buka Akses di Wilayah Terpencil Purbalingga

Kompas.com - 25/05/2012, 13:40 WIB
Gregorius Magnus Finesso

Penulis

PURBALINGGA, KOMPAS.com- Tentara Nasional Indonesia (TNI) membantu pemerintah daerah membuka daerah-daerah terisolasi di wilayah terpencil.

Di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, TNI melalui program TNI Manunggal Membangun Desa Sengkuyung I akan membuat jalan desa baru sepanjang 1,5 kilometer yang menghubungkan Desa Kaliori Kecamatan Karanganyar dengan Desa Sindang Kecamatan Mrebet.

Komandan Kodim 0702 Letkol (Arm) Jati Bambang Priyambodo, Jumat (25/5/2012), mengatakan, pengerjaan pembukaan jalan antardesa tersebut diperkirakan selesai dalam waktu 21 hari, dari tanggal 23 Mei hingga 12 Juni 2012.

Pembangunan jalan baru itu untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa di wilayah-wilayah tertinggal.

"Pembangunan melalui kegiatan TMMD terbukti efektif dan tepat sasaran. Tak hanya itu, pelibatan masyarakat setempat mulai dari penyerapan aspirasi hingga pelaksaanaan juga dapat sebagai upaya melestarikan budaya gotong royong yang semakin lama semakin memudar," tegasnya.

Terpisah, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Bapermasdes) Imam Wahyudi mengungkapkan, sebelum pelaksanaan TMMD, TNI beserta masyarakat setempat telah melaksanakan Pra TMMD, karya bhakti dan KB Dim. Dari pra TMMD itu, kegiatan fisik sudah mencapai 70 persen.

"Kendala yang dihadapi seperti faktor cuaca seperti hujan dan droping material. Belum lagi kondisi Desa Sindang yang sempat terkena bencana alam belum lama ini," papar Imam.

Menurut dia, dua wilayah yang akan dihubungkan tersebut cukup terpencil sehingga aktivitas ekonomi sulit berkembang. Dengan pembukaan jalan oleh TNI bersama warga tersebut, kesejahteraan masyarakat di lokasi-lokasi yang cukup terpencil diharapkan dapat berkembang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com