Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ledakan di Yogya Diduga Terkait Solidaritas Internasional

Kompas.com - 07/10/2011, 16:08 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi  peledakan ATM BRI di Gejayan, Yogyakarta, Jumat (7/10/2011) dinihari, diduga terkait dengan aksi solidaritas internasional perlawanan terhadap apa yang mereka sebut eksploitasi kapitalisme dan kolonialisme baru di pelbagai negara.

Jejak dugaan ini terlihat dari selebaran yang ditemukan di lokasi kejadian. Dalam selebaran yang mengecam negara, korporasi, polisi, dan militer, tercantum nama "Lucio Tortuga".

"Ini merupakan kelompok baru dan tidak terkait dengan kelompok ideologi radikal keagamaan tertentu," ujar Direktur Eksekutif Maarif Institut, Fajar Rizalul Haq, dalam siaran persnya yang dikirim ke Kompas.com, Jumat.

Menurutnya, Lucio adalah seorang pemuda Chili yang tengah dalam proses hukum di Kepolisian Chili karena meledakkan bom di sebuah bank. "International Revolutionary Front" yang disinggung di bagian penutup selebaran merupakan nama jaringan mereka. "Jaringan kelompok ini ada di Cile, Rusia, Jerman, Yunani, dan Mexico," ungkap Fajar.

Dilihat dari isi selebaran di sekitar lokasi kejadian, ia menduga, motivasi tindakan anarkis ini merupakan bentuk perlawanan terhadap rencana pertambangan besi di Kulonprogo dan tindakan represif aparat kepolisian yang menahan Tukijo, seorang aktivis petani yang vokal.

Dia mendesak Kepolisian untuk segera menangkap otak dibalik kejadian tersebut. "Segera memastikan apakah ini terkait jaringan lama atau justru jaringan baru yang tidak terkait ideologi agama. Akan sangat berbahaya jika kejadian di Yogya digerakkan pemain dan jaringan baru," kata dia.

Ledakan keras yang menghancurkan mesin ATM BRI dan menghanguskan satu mesin ATM BNI di Jalan Gejayan, Yogyakarta, Jumat (7/10/2011), terjadi sekitar pukul 02.10 dini hari tadi.

Satu pelaku berinisial Bill sudah diamankan polisi. Pelaku lainnya, Rn, masih dalam pengejaran polisi. Ledakan tersebut diduga disebabkan oleh bom molotov berbahan bakar bensin. Ledakan mengakibatkan monitor ATM dan AC pendingin berantakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' hingga Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" hingga Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com