Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Anggota Densus Dikabarkan Tewas, Polri Belum Komentar

Kompas.com - 05/03/2010, 03:21 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Polri masih belum mau memberikan konfirmasi terkait informasi tewasnya empat anggota tim gabungan satuan Densus 88 Antiteror dan Brimob setelah aksi baku tembak penggerebekan kelompok yang diduga teroris di hutan Kawasan Bayu, Lamkabeu, Kecamatan Seulimum, Aceh Besar, Kamis (4/3/2010) sore.

Baik Kadiv Humas Polri Irjen (Pol) Edward Aritonang maupun Wakil Kadiv Humas Brigjen (Pol) Sulistyo Ishak dan Kabareskrim Polri Komjen (Pol) Ito Sumardi tidak dapat dimintai konfirmasinya saat coba dihubungi melalui sambungan telepon maupun surat elektronik.

Sebelumnya, informasi yang didapat menunjukkan bahwa operasi penggerebekan kelompok yang diduga terlibat jaringan teroris di hutan Kawasan Bayu, Lamkabeu, Kecamatan Seulimeuem, Aceh Besar, Kamis sore, kembali memakan korban.  Sepuluh orang dari gabungan satuan Densus dan Brimob Polda Aceh menjadi korban dalam baku tembak itu.

Kesepuluh korban berhasil dilarikan ke RS Umum Zainal Abidin (RS UZA) Banda Aceh, RS Bhayangkara, Lamteumen, dan puskesmas di Seulimeuem, Aceh Besar. "Empat di antara gabungan satuan Densus dan Brimob tewas akibat baku tembak itu," ujar sumber Persda Network di Aceh. Sementara itu, sisanya masih dalam perawatan.

Tim gabungan satuan Densus 88 Antiteror dan Brimob Polda Aceh sendiri berhasil melumpuhkan 19 orang yang diduga sebagai kelompok teroris. Kontak tembak itu sendiri terjadi sejak sekitar pukul 14.00 WIB. Aksi baku tembak itu berawal ketika polisi menyisir daerah yang diduga sebagai lokasi kelompok bersenjata terkait dengan jaringan teroris di Pegunungan Jalin Jantho, Aceh Besar. Kelompok yang diduga teroris itu melarikan diri ke Pegunungan Seulawah.

Mabes Polri hari ini mengungkapkan bahwa Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri bersama Brimob Polda Aceh berhasil menangkap 15 tersangka yang melakukan latihan kemiliteran. Satu orang di antaranya, yaitu AB, tewas ditembak karena berusaha melarikan diri di Pegunungan Jantho, Aceh Besar. (Persda Network/Roy)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com