Penyelundupan 9.976 Amfetamin Digagalkan

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Upaya penyelundupan 9.976 butir amfetamin oleh jaringan internasional melalui Bandara Adisutjipto Yogyakarta yang digagalkan Kantor Bea Cukai Yogyakarta.

Penyelundupan ini mengindikasikan bahwa pelaku mencoba memanfaatkan libur panjang akhir pekan yang padat penumpang dan kelengahan petugas.

"Jaringan internasional tersebut cukup cerdik memanfaatkan libur akhir pekan yang sangat padat penumpang dan kemungkinan pola ini sudah lama dipelajari," kata Manajer Operasional PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto Yogyakarta Halendra, Jumat (26/2/2010) malam.

Menurut dia, dengan kepadatan penumpang dan kesibukan lalu lintas mereka mengharapkan petugas bandara lengah sehingga upaya penyelundupan tersebut dapat lolos pemeriksaan.

"Namun, upaya ini tidak berhasil karena sesibuk dan sepadat apa pun kami tetap melakukan pemeriksaan dengan ketat, terlebih terhadap barang bawaan yang mencurigakan," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya juga merasa heran karena ternyata narkoba tersebut lolos pemeriksaan di Bandara Guang Zhou ataupun bandara di Singapura.

"Kami juga menduga ada sindikat yang kuat sehingga narkoba tersebut bisa sampai lolos di dua bandara internasional tersebut," katanya.