Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Usung Bos Swalayan Maju Pilkada Demak

Kompas.com - 12/06/2024, 20:18 WIB
Nur Zaidi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

DEMAK, KOMPAS.com - Bos Swalayan Maharani, Edy Sayudi semringah usai mendapat rekomendasi dari PKB untuk menjadi bakal calon Bupati Demak, Jawa Tengah (Jateng).

Edy dipilih DPP PKB, dari 12 pendaftar penjaringan bakal calon bupati maupun wakil bupati di DPC PKB Demak.

Edy mengaku rekomenasi tersebut merupakan suatu amanah dan tanggung jawab yang besar.

"Edy tidak pernah ada apa-apanya jika partai sendiri tidak bersama-sama kita," ujar Edy saat konferensi pers di halaman Gedung DPC PKB Demak, Rabu (12/6/2024) sore.

Baca juga: Pendaftaran Gerindra Ditutup untuk Pilkada Demak, Peluang Tersisa Melalui DPD

"Oleh karena itu kesempatan yang baik ini akan kita lakukan sebaik mungkin, sekuat tenaga untuk memenangkan sebagaimana harapan PKB," sambung dia.

Menurutnya, apabila terpilih menjadi Bupati Demak akan mengedepankan pembangunan sumber daya manusia (SDM) dan infrastruktur.

"Fokus utamanya adalah perbaikan sumber daya manusia, infrastruktur terutama juga Sayung. Mungkin juga petani, tapi semua intinya adalah bagaimana kebijakan nanti berlaku adil," beber dia.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Demak Zayinul Fata mengatakan, Edy merupakan kader PKB dan masuk pengurus di struktural bendahara.

Di sisi lain, kata dia, Edy yang tercatat sebagai anggota DPRD Demak ini pernah mencalonkannya diri sebagai calon wakil bupati Demak pada 2015 lalu.

"Kedua Pak Edy ini pernah calon, jadi saya jamin untuk elektoralnya masuk dalam bursa elektoral karena pernah calon. Paling tidak beliau pernah masuk di peta suara itu ya," paparnya.

Dia juga mengklaim bahwa hasil survei Edy sangat meyakinkan. Die menyebut pihaknya sudah menggelar survei dari akhir Mei hingga 10 Juni 2024.

"Hasil dari survei itu yang perlu kita garis bawahi adalah tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah hari ini masih besar yang kurang, kepuasannya belum maksimal" paparnya.

Ditanya soal koalisi, Yazin mengaku sudah melakukan komunikasi politik dengan Gerindra dan dilanjutkan partai-partai lainnya.

"PKB insyaAllah akan berkoalisi dengan Partai Gerindra. Setelah Gerindra mungkin Nasdem yang paling cepat dan disusul dengan Demokrat dan PPP," bebernya.

Sementara, untuk bakal calon Wakil Bupati Demak sendiri akan mengambil dari Gerindra yang saat ini sedang mempersiapkan.

"Kita akan tunggu, mungkin Gerindra lagi menggodok calon wakil yang akan diduetkan dengan Pak Edy," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Regional
Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Regional
Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Regional
Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Regional
Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com