Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Kapal Feri Ceburkan Diri ke Laut, Diduga Depresi 

Kompas.com - 13/05/2024, 15:09 WIB
Susi Gustiana,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com- Seorang penumpang kapal berinisial RPP, warga Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) nekat terjun ke laut dari atas kapal feri MGM Garda Maritim 8 yang berlayar pada Minggu (12/5/2024) sekitar pukul 18.40 Wita.

Kapal yang ditumpangi warga Desa Kempo, Kecamatan Kempo, Dompu tersebut berangkat dari Pelabuhan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat, menuju Pelabuhan Kayangan, Kabupaten Lombok Timur, NTB.

Baca juga: Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram, I Gusti Lanang Wiswananda mengatakan, pihaknya mendapat laporan kejadian tersebut dari Pos Angkatan Laut Selat Alas, Pulau Sumbawa.

Kejadian berawal saat RPP berada di atas kapal dan ikut berlayar sekitar pukul 15.15 Wita.

"Ketika kapal akan sandar sekitar 15 menit dari Pelabuhan Kayangan, RPP tiba-tiba membuang (menceburkan) diri ke laut," katanya saat dikonfirmasi, Senin (13/5/2024).

Baca juga: Takut Ditangkap, 2 Pencuri Sepeda Motor Ceburkan Diri ke Laut di Pelabuhan Gilimanuk

la mengatakan petugas kantin kapal feri yang kebetulan berpapasan dengan kapal Garda Maritim 8, melihat kejadian tersebut dan langsung memberikan pertolongan.

Sejumlah nelayan yang berada di dekat lokasi juga ikut membantu.

Penumpang tersebut akhirnya berhasil diselamatkan dan diangkat kembali ke dalam kapal.

Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Pelabuhan Kayangan kemudian meminta keterangan dan melakukan pemeriksaan kesehatan.

Kapolsek KPL Labuhan Lombok, IPDA La Ode Muhammad Syahrul mengatakan. dari hasil pemeriksaan RPP diduga sedang mengalami persoalan.

"Dia depresi, ada masalah internal keluarga. Kami memperbolehkan pulang karena kondisinya sudah aman," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Regional
Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Regional
Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Regional
Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Regional
Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com