Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tebing 10 Meter Longsor di Wonosobo, Jalan Provinsi Macet 2 Km

Kompas.com - 03/03/2024, 19:14 WIB
Bayu Apriliano,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

WONOSOBO, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah mengakibatkan tebing setinggi 10 meter longsor dan menutup badan jalan.

Kepala BPBD Kabupaten Wonosobo Dudy Wardoyo mengatakan, kejadian tanah longsor tersebut terjadi pada Minggu (3/3/2024) pukul 14.30 WIB.

"Iya betul, longsor terjadi sekitar pukul 14.30 WIB, disebabkan hujan deras," kata Dudy.

Dudu menyebut, bencana tersebut tepatnya terjadi di Jalan Dieng, Desa Dieng Wetan, Kecamatan Kejajar.

Baca juga: Tanah Longsor di Luwu, BPBD: Sejak November 2023, Sulsel Berstatus Siaga Darurat

Tebing setinggi 10 meter longsor dan menutup badan jalan sehingga menyebabkan macet panjang di jalan provinsi.

"Longsor menutup badan jalan dan menyebabkan arus kemacetan dari arah Wonosobo atau sebaliknya. Macet sepanjang dua kilometer," kata Dudy.

Meski demikian, menurut Dudy, dipastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian longsor itu. Kemacetan terjadi sekitar kurang lebih tiga jam sebelum arus kembali lancar.

"Kemacetan selama tiga jam lebih, alhamdulillah tidak ada korban jiwa," kata Dudy.

Saat ini BPBD, Warga dan OPD terkait sedang melakukan pembersihan material longsoran. Material longsor berupa tanah dan rumpun tanaman dibersihkan menggunakan alat berat.

Baca juga: Dalam Sehari, Terjadi 13 Tanah Longsor di Magelang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com