Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Janji Mahfud MD di Batam, Mulai dari Tanah Adat hingga Utang Nelayan

Kompas.com - 04/02/2024, 15:37 WIB
Hadi Maulana,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD menggelar kampanye di lapangan Stadion Temenggung Abdul Jamal di Muka Kuning, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (4/2/2024).

Tidak saja membahas kesejahteraan pekerja dan angka kemiskinan di Indonesia, dalam orasinya Mahfud menyinggung permasalahan tanah adat yang ada di Batam, dan juga Kepri.

Baca juga: Orasi di Batam, Mahfud Ungkap Fakta soal Angka Kemiskinan di Indonesia

“Ini bukan rahasia umum lagi, dan hal ini akan mejadi konsentrasi pasangan Ganjar-Mahfud jika sudah memimpin Indonesia nantinya,” tegas Mahfud.

Mahfud menjelaskan, sedikitnya ada 21 program unggulan yang disiapkan pasangan Ganjar Mahfud bersama partai koalisi.

“Untuk itu masyarakat Kepri jangan mau dipaksa untuk memilih pemimpin, pilihlah pemimpin sesuai dengan hati nurasi kalian,” tegas Mahfud.

Perhatian khusus untuk petani dan nelayan

Mahfud juga menegaskan untuk meminimalisasi angka kemiskinan di Indonesia, pasangan Ganjar Mahfud akan memberikan perhatian khusus kepada petani dan nelayan yang ada di Indonesia.

Di mana para petani dan nelayan Indoensia yang memiliki utang piutang kepada Pemerintah, akan dibebaskan.

Baca juga: Maruarar Sirait Minta Maaf karena Pernah Ajak Warga Dukung Ganjar-Mahfud

“Karena tugas Negara adalah menyejahterakan rakyat, bukan menindas rakyatnya,” terang Mahfud.

Menurut Mahfud, orang miskin lahir karena pendidikan dan keterampilannya yang sangat rendah.

“Mengapa pendidikannya rendah, karena ekonominya lemah sehingga tidak mampu menyekolahkan anaknya,” ungkap Mahfud.

Untuk itu ke depan, lanjut Mahfud, pihaknya juga akan menyekolahkan anak miskin mulai dari tingkat dasar hingga keperguruan tinggi.

Baca juga: Prabowo-Gibran Gebuk Konstituen Ganjar-Mahfud, PDI-P dan PKS Berpeluang Gabung di Putaran Kedua

“Jika anak tersebut telah selesai, nantinya akan kami kembalikan ke daerah asalnya dengan tujuan dapat membangun daerahnya,” kata Mahfud.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com