Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, Prabowo-Gibran Gelar Kampanye Akbar di Kota Semarang

Kompas.com - 27/01/2024, 23:45 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Ketua Tim Kemenangan Daerah (TKD) Jawa Tengah, Kukrit Suryo Wicaksono mengatakan, kunci kemenangan pemilu satu putaran Prabowo-Gibran adalah suara warga Jateng.

Rencananya, Prabowo-Gibran akan menggelar kampanye akbar bertajuk kirab kebanggsan akan di Lapangan Pancasila Simpang Lima Kota Semarang, pada Minggu (28/1/2024) besok mulai pukul 15.00 WIB.

Baca juga: Prabowo Ingin Menang Pilpres Tanpa Menyakiti Lawan

"Tim Pak Prabowo dan Mas Gibran di seluruh Indonesia itu selalu meneriakkan menang satu putaran, dan itu kuncinya di Jateng dan ibu kotanya Semarang," ujar Kukrit dalam jumpa pers, Sabtu (27/1/2024).

"Jadi kita ingin lebih mendekatkan diri, mengakrabkan diri dengan masyarakat Kateng lewat Kota Semarang. Sehingga kemantapan pemilih tidak ragu-ragu lagi dan semakin mantap memilih paslon Prabowo-Gibran," lanjutnya. 

Dia menyebut kampanye ini akan diikuti 125.000 orang. Termasuk di antaranya akan hadir artis seperti Raffi Ahmad dan Baim Wong.

"Seluruh Ketua Parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan tokoh senior di TKN, dari Jakarta akan hadir. Banyak sekali artis-artis dan influenser tingkat nasional. Apakah itu Baim Wong, Raffi Ahmad, dan teman-temannya akan hadir," lanjutnya.

Lebih kanjut, Sekertaris TKD Jateng Sudaryono menegaskan, relawan dan simpatisan yang ikut dalam acara ini dilarang menggunakan knalpot brong.

Ia mengatakan akan ada petugas yang memantau penggunaan knalpot brong dan memastikan ketertiban acara.

"Terkait untuk peserta yang hadir menggunakan sepeda motor, kami sudah mengimbau dilarang menggunakan knalpot brong, sudah ada aturan. Pastikan besok ke semua peserta baik dalam dan luar kota. Tidak ada yg gunakan knalpot brong," tegas Ketua DPD Gerindra Jateng itu.

Kemudian, ia juga menyampaikan permintaan maaf kepada warga Semarang bila acara kampanye besok akan menimbulkan kemacetan lalu lintas, terutama di sekitar Simpang Lima.

"Secara terbuka kita ingin meminta maaf kepada masyarakat Semarang besok akan tumpah ruah. Maaf barangkali ada rekayasa lalu lintas, kemacetan gangguan," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Warga Aceh Timur Takut Beraktivitas Usai Harimau Mangsa Sapi di Kebun

Warga Aceh Timur Takut Beraktivitas Usai Harimau Mangsa Sapi di Kebun

Regional
20 Persen Siswa SD di Padang Merokok

20 Persen Siswa SD di Padang Merokok

Regional
Satu Pelaku Penyerangan Satpam SMPN 1 Kasihan Bantul Anak Putus Sekolah, Ini Perannya

Satu Pelaku Penyerangan Satpam SMPN 1 Kasihan Bantul Anak Putus Sekolah, Ini Perannya

Regional
Entaskan Geng Motor dan Kenakalan Remaja, Walkot Pematangsiantar: Deteksi Awal Terlihat di Sekolah

Entaskan Geng Motor dan Kenakalan Remaja, Walkot Pematangsiantar: Deteksi Awal Terlihat di Sekolah

Kilas Daerah
Oknum Polisi Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam 20 Tahun Penjara

Oknum Polisi Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam 20 Tahun Penjara

Regional
Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Regional
Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Regional
11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

Regional
Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Regional
Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Regional
Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Regional
Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Regional
Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Regional
Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Regional
Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com