PALEMBANG, KOMPAS.com - Setelah menjadi buronan polisi selama satu bulan, M Ariansyah (30) dan Ari Putra (26), dua pelaku penembakan M Rudi (32) hingga tewas akhirnya ditangkap Satreskrim Polrestabes Palembang.
Kedua pelaku ini ditangkap saat bersembunyi di Lhokseumawe, Aceh, Rabu (29/11/2023).
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah mengatakan, dari hasil pemeriksaan motif pembunuhan itu dilatar belakangi utang yang dimiliki Rudi sebesar Rp 120 juta.
Baca juga: Duka Keluarga di Grobogan Saat Jenazah Korban Penembakan KKB Tiba
Karena korban disebut enggan membayar, keduanya menembak Rudi saat berada di Jalan DI Panjaitan, Lorong Lama Laut, Kecamatan Plaju.
“Kedua pelaku ini sempat menagih utang itu, namun ketika ditagih korban seolah-olah tidak mau membayar. Sehingga, pelaku Ari Putra langsung menyuruh Ariansyah untuk menembak korban, senjata api rakitan itu sudah disiapkan kedua pelaku,” tutur Haris di Palembang, Kamis (30/11/2023).
Baca juga: Antre ke Toilet, Sopir Bus Pariwisata Ditodong Pistol di Palembang
Tembakan pertama yang diletuskan oleh Ariansyah mengenai kaki Rudi. Korban pun mencoba memberikan perlawanan dengan hendak merampas senjata tersebut.
Namun, tersangka Ari ternyata ikut mengeluarkan pistol dan menembak dada dan badan korban.
“Setelah kejadian korban dibawa keluarganya ke rumah sakit. Dua hari dirawat korban tewas karena mengalami luka parah,” ujar Kasat.
Dari tersangka, polisi menyita barang bukti satu senjata api milik tersangka Ariansyah. Sedangkan senpi rakitan milik Ari Putra saat ini masih dalam pencarian petugas.
“Kedua tersangka dikenakan Pasal 170 KUHP tentang Pengeroyokan yang menyebabkan korban tewas, ancaman hukuman di atas lima tahun,” ungkap Kasat.
Diberitakan sebelumnya, M Rudi (32) korban penembakan di Palembang, Sumatera Selatan dinyatakan tewas karena mengalami luka parah di bagian dada, tangan, dan kaki setelah tertembus tiga peluru.
M Rudi dinyatakan tewas pada Sabtu (29/10/2023) malam. Jenazah dikebumikan oleh keluarga di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Telaga Swidak sekitar pukul 10.00WIB, Minggu (30/10/2023).
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengatakan, mereka saat ini telah mengantongi identitas dua pelaku penembakan Rudi setelah sebelumnya melakukan olah TKP Kedua pelaku itu pun kini masih dalam pengejaran petugas.
“Hasil olah TKP pelaku penembakan ada dua orang, ini masih kita kejar,”kata Harryo, Senin (30/1/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.