Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Lagi Jadi Bagian DPC PDI-P, Gibran: Silakan Pak Rudy kalau seperti Itu

Kompas.com - 07/11/2023, 10:33 WIB
Labib Zamani,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menanggapi soal dirinya tidak lagi menjadi bagian dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P.

Diketahui, DPC PDI-P telah tutup buku untuk Gibran yang sekarang telah menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) mendampingi Prabowo Subianto dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Ya, itu silakan dari Pak Rudy kalau seperti itu (sudah tidak menjadi bagian PDI-P)," kata Gibran di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa (7/11/2023).

Baca juga: PDI-P Solo Tutup Buku Soal Gibran Tak Kunjung Kembalikan KTA, Rudy: Itu Etika Saja

Putra sulung Presiden Jokowi tak menjawab soal dirinya "dikuningkan" Golkar. Suami Selvi Ananda tampak buru-buru dan meninggalkan awak media menuju ruang rapat wali kota.

Berdasarkan agenda wali kota yang diterima, hari ini ayah Jan Ethes Srinarendra itu menerima audiensi dari Pemuda Katolik.

Sebelumnya diberitakan, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Kota Solo, Jawa Tengah, sudah tutup buku untuk Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Ketua DPC PDI-P Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, pihaknya tidak mempersoalkan Gibran mau mengembalikan KTA atau tidak.

Sebab, putra sulung Presiden Jokowi itu sudah diusung sebagai bakal calon wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mendampingi Prabowo Subianto.

"Sudah tutup buku karena sudah mencalonkan (wakil presiden). Buku sudah ditutup sehingga kita fokus memenangkan Ganjar-Mahfud. Sudah titik," tegas Rudy, sapaan akrabnya, saat ditemui di Solo, Jawa Tengah, Senin (6/11/2023) malam.

Rudy menyinggung etika Gibran yang sampai saat ini tidak kunjung mengembalikan KTA PDI-P ke DPC.

Baca juga: Ada Isu Penjegalan Gibran, Gerindra Jateng: Berarti Memang Dia Diperhitungkan

"Sudah tidak perlu bicara itu (KTA). Sudah ditutup bukunya karena sudah mencalonkan. Terserah (mau mengembalikan KTA atau tidak). Itu etika saja," jelas Rudy.

Pihaknya menyarankan kepada Gibran untuk mengembalikan KTA dan membuat surat pengunduran diri supaya Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dan Presiden Jokowi tidak dianggap bermain dua kaki.

"Suratnya bunyi jelas kok. Untuk menghilangkan isu supaya Ibu Mega tidak dianggap bermain di dua kaki dan juga Pak Jokowi tidak dianggap bermain dua kaki. Maka, saya hanya menyarankan. Nak menyarankan tidak ada batasnya kok," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com