Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moh Yamin, Tokoh Perumus Pancasila dari Sumatera Barat

Kompas.com - 21/07/2023, 16:56 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Mohammad Yamin atau Moh Yamin adalah tokoh perumus Pancasila dari Sumatera Barat.

Bersama dua tokoh lainnya, yaitu Soekarno dan Soepomo, Moh Yamin mengajukan usulan dasar negara dalam sidang Badan Penyelidikan Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).

Dalam sidang yang berlangsung tanggal 29 Mei 1945, Moh Yamin mengusulkan lima dasar negara yang dikemukakan dalam pidatonya secara tidak tertulis.

Lima usulan rumusan dasar negara menurut Moh Yamin, yaitu peri kebangsaan, peri kemanusiaan, peri ketuhanan, peri kerakyatan, dan kesejahteraan rakyat.

Moh Yamin juga mengusulkan rancangan lima dasar negara yang sebagai gagasan tertulis, yaitu:

  1. Ketuhanan Yang Maha Esa
  2. Kebangsaan Persatuan Indonesia
  3. Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab
  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijakan dalam permusyawaratan perwakilan
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Moh Yamin

Biografi Moh Yamin

Moh Yamin dikenal sebagai sarjana hukum, tokoh politik, sastrawan, dan penggali sejarah Indonesia.

Baca juga: 3 Tokoh Perumus Pancasila dalam Sidang BPUPKI, Salah Satunya Soekarno

Moh Yamin Lahir pada tanggal 23 Agustus 1903 di Talawi, dekat Sawahlunto, Sumatera Barat.

Ayah Moh Yamin bernama Oesman Bagindo Khatib, seorang Mantri Kopi (koffeiepakhuismeerster) di Talawi dan Kepala Adat di Minangkabau. Ibu Moh Yamin adalah Siti Saadah yang berasal dari Solok.

Dengan jabatannya tersebut, Oesman memiliki gaji besar di zaman Belanda.

Oesman Bagindo memiliki lima istri, sehingga Moh Yamin memiliki sejumlah saudara seayah yang jumlahnya sekitar 15 orang. Salah satu saudara Moh Yamin yang seayah, yaitu Djamaloeddin Adinegoro (sastrawan dan wartawan).

Istri Moh Yamin bernama RA Siti Sundari yang berasal dari Kadilangu, Jawa Tengah.

Setelah lulus dari sekolah Melayu, Moh Yamin masuk HIS dan melanjutkan ke sekolah guru di Bukittinggi.

Yamin pernah masuk sekolah pertanian dan peternakan di Bogor pada tahun 1923, namun tidak selesai.

Pada tahun 1927, Moh Yamin menyelesaikan pendidikan di AMS Yogyakarta.

Perjalanan pendidikannya terus berlanjut dengan masuk ke Sekolah Hakim Tinggi di Jakarta hingga memperoleh gelar Meester in de Rechten (Sarjana Hukum) pada tahun 1932.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com