Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satpol PP DIY Bersihkan Spanduk Jelang Kedatangan Kaisar Jepang

Kompas.com - 20/06/2023, 16:37 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) membersihkan spanduk untuk menyambut kedatangan Kaisar Jepang.

"Kaisar Jepang menginap di Hotel Tentrem, nah kita bagi dua tim satu dari Hotel Tentrem ke utara dan ke barat sampai Maguwoharjo. Kedua dari Hotel Tentrem ke Barat dan ke Sleman arah Borobudur," ujar Kepala Satpol PP DIY, Noviar Rahmad, Selasa (20/6/2023).

Tidak hanya membersihkan spanduk di area Kabupaten Sleman, Satpol PP DIY juga melakukan pembersihan di area Kota Yogyakarta terutama di pinggir jalanan yang menuju Keraton Yogyakarta.

"Spanduk-spanduk yang membuat kotor itu yang ditertibkan. Spanduk, rontek dan yang dipasang di tiang-tiang," kata dia.

Baca juga: Sambut Kaisar Jepang, Keraton Yogyakarta Siapkan Tarian

Satpol PP nantinya juga akan melakukan pengamanan, terutama di Kantor Gubernur DIY, Kompleks Kepatihan, di Kota Yogyakarta, dan juga di Keraton Yogyakarta.

"Petugas yang disiapkan ada 80 untuk pengamanan, yang membersihkan juga 80 itu dibagi menjadi dua," jelas dia.

Pembersihan dilakukan menjelang kedatangan Kaisar Jepang karena hasil rapat yang sudah dilakukan, pihaknya ditugaskan untuk membersihkan spanduk yang bertebaran di jalanan DI Yogyakarta.

"Selama ini setiap kami bersihkan lalu dipasang lagi, kalau kita jaga kan enggak mungkin," ujar dia.

Di sisi lain Keraton Yogyakarta juga sudah mempersiapkan tarian untuk menyambut kedatangan Kaisar Jepang.

"Kami akan persembahkan tari-tarian kemudian dinner. Tariannya Lawung," ujar Puteri Keraton Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi

Disinggung soal hidangan yang disajikan kepada Kaisar Jepang, dirinya mengaku tidak mengetahui karena ia tidak terlibat langsung dalam persiapan hidangan.

"Itu (hidangan) aku enggak ngerti adik saya yang menyiapkan," katanya.

Baca juga: Sultan HB X Dapat Penghargaan dari Kaisar Jepang Atas Andil Bangun Persahabatan Indonesia-Jepang

Sebelumnya, Kaisar Jepang Hironomiya Naruhito direncanakan berkunjung ke Keraton Yogyakarta pada hari Rabu (21/6/2023), adanya kunjungan ini membuat Keraton Yogyakarta tutup untuk wisatawan selama satu hari.

"Iya, tanggal 21 (Juni) Keraton Jogja tutup. Cuma tanggal 21," kata Carik Kawedanan Radyo Kartiyoso R.A Siti Amirul Nur Sundari saat dihubungi, Senin (19/6/2023).

Ia menambahkan Keraton Yogyakarta tutup sehari pada tanggal 21 Juni 2023 karena adanya kedatangan Kaisar Jepang yang akan bertemu dengan Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X.

"Ada kedatangan Kaisar Jepang. Jadi untuk persiapan itu kan perlu waktu, jadinya kita tutup dari pagi," ucapnya.

"Ketemunya di Keraton, di Kedhaton, beliau kan kaisar, Kaisar diterimanya di Bangsal Kencana," imbuhnya.

Kawasan yang ditutup hanya pada Keraton Kedhaton saja sedangkan unit wisata milik Keraton Yogyakarta lainnya seperti Taman Sari masih dibuka untuk wisatawan.

"Iya, hanya Keraton Kedhaton saja yang tutup untuk unit wisata yang lain tetap buka," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ular Piton di Muna Mangsa Anak Sapi Warga, Saat Ditemukan Tubuhnya Sebesar Tiang Listrik

Ular Piton di Muna Mangsa Anak Sapi Warga, Saat Ditemukan Tubuhnya Sebesar Tiang Listrik

Regional
Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Regional
Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com