Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Sopir Taksi Online Diteriaki Maling Gegara Tegur Ibu-ibu di Jalan, Selamatkan Diri ke Mapolsek Bengkong

Kompas.com - 08/05/2023, 22:03 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang sopir taksi online nyaris diamuk massa karena diteriaki maling di daerah Bengkong, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (6/5/2023) pukul 21.00 WIB.

Sopir tersebut diteriaki maling oleh seorang pengemudi mobil lain yang berpapasan dengannya di jalan.

Juru bicara komunitas Driver Online Batam, Wijaya, mengatakan beruntung sopir driver online itu bisa menyelamatkan diri dari amukan massa yang hampir menyerbu mobilnya.

"Ini beruntung teman kami bisa menyelamatkan diri. Kalau tidak berhasil menyelamatkan diri, mungkin bisa saja dibakar, karena yang beraksi massa dan massa ini beraksi karena ada teriakan maling dari anak dan ibu tersebut," terang Wijaya.

Menurutnya, pihak kepolisian seharusnya dapat segera mengamankan ibu dan anaknya yang pertama kali meneriaki "maling" kepada sopir online tersebut.

Baca juga: Maling yang Bikin Ibu di Sikka Menangis Histeris Saat Belanja Pakaian Dibekuk Usai 5 Hari Buron

Sementara itu, Humas Polresta Barelang AKP Tigor mengatakan, kasus tersebut sudah ditangani Sat Reskrim Polresta Barelang dan masih proses pemeriksaan sejumlah saksi dan korban.

"Sudah kami tangani dan saat ini masih proses pemeriksaan," ujar Tigor.

Diberitakan sebelumnya, dalam video yang diunggah akun Instagram @natunabekawan, terlihat sebuah mobil taksi online diamuk massa di kawasan Bengkong.

Salah satu warga bahkan sampai menaiki mobil tersebut dan menginjak-nginjak kap mesin dan kaca bagian depan mobil.

Aksi pria tersebut membuat mobil sopir taksi online itu ringsek dan kaca depan pecah.

Pengemudi yang enggan keluar, berusaha untuk menyelamatkan diri dengan terus melaju hingga sampai ke Mapolsek Bengkong guna mendapatkan perlindungan dan melaporkan kejadian tersebut.

Salah satu saksi mata, Fahry mengatakan, kejadian itu berawal saat sopir taksi online hendak mengantar penumpang. Namun, jalan yang dilalui terbilang sempit.

Baca juga: Tegur Ibu yang Serobot Jalan, Sopir Taksi Online di Batam Diteriaki Maling dan Nyaris Diamuk Massa

"Si driver-nya ini berpapasan sama mobil lain. Nah, driver Grab-nya ini sudah ngasih kode untuk ngalah, tapi ibu yang bawa mobil satunya ini nyerobot aja. Driver-nya ini bilang ke ibu yang punya mobil tersebut, 'Lain kali jangan kaya gini, Bu, kita punya hak di jalan'," cerita Fahry, melalui telepon, Minggu (7/5/2023).

Namun, anak si ibu keluar dari mobil, memukul mobil sopir, sambil teriak maling. Seketika kondisi langsung ricuh.

"Orang-orang yang mendengar ucapan tersebut pada langsung ngejar, driver-nya ini enggak berani keluar karena takut kena pukul," kata Fahry.

Baca juga: Aniaya Santri sampai Babak Belur, 3 Oknum Guru Ponpes di Batam Ditangkap

"Nah, saya juga ikut kejar kan sambil ngerekam juga. Singkat cerita, driver Grab yang disangka maling ini masuk ke kantor polsek daerah Bengkong. Saya juga disuruh masuk sama polisi untuk ngejelasin apa yang terjadi tadi," tambahnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Batam, Hadi Maulana | Editor David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com