Ungkap Kriteria Bakal Cawapres, Ganjar Pranowo: Harus Satu Visi dengan Saya

KOMPAS.com - Ganjar Pranowo, bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mengungkap kriteria wajib yang harus dimiliki calon wakil presidennya.

Menurut Gubernur Jawa Tengah ini, orang yang menjadi cawapres yang mendampinginya tersebut harus memiliki visi yang sama dengannya.

"Cawapres saya harus satu visi dengan saya," kata Gubernur Jateng ini usai menghadiri konsolidasi akbar PDI-P Jawa Timur di Surabaya, Sabtu (6/5/2023).

Terkait pemilihan figur cawapres, Ganjar menyebut saat ini sedang dikomunikasikan oleh partai pengusung.

Baca juga: Saat Ganjar dan Anies Safari Politik ke Jember di Waktu Bersamaan...

Sebelumnya, Ganjar juga sempat enggan berbicara banyak mengenai sosok yang akan mendampinginya pada Pilpres 2024 mendatang.

Hal itu diungkapkan Ganjar usai berkunjung ke kediaman KH Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus di kompleks Pondok Pesantren Raudhatul Thalibin, Kelurahan Leteh, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, pada Rabu (3/5/2023)

"Heleh, Mbah Mus (Gus Mus) wae (aja), Mbah Mus," seloroh Ganjar usai bertemu Gus Mus saat ditemui wartawan.

Ganjar Pranowo mengunjungi Gus Mus sekitar Pukul 10.40 WIB. Dirinya datang dengan menggunakan kemeja batik warna hitam putih dan celana putih dengan bersepatu.

Tak lupa, Ganjar tetap mengenakan peci berwarna hitam yang hampir selalu dipakainya usai diberikan oleh Megawati Soekarnoputri beberapa waktu lalu.

Selain itu, Gubernur Jawa Tengah tersebut juga mengatakan urusan politik biar dibahas oleh para pimpinan partai politik (parpol) yang ada di Jakarta.

Baca juga: PDI-P Ingatkan Ganjar soal Kekalahan Jokowi di 6 Daerah di Jatim

"Wah itu nanti biar diurus partai-partai para pimpinan. Kemarin kan habis ngobrol," kata dia.

Diketahui, sejumlah ketua umum partai politik koalisi pendukung pemerintah terlihat memenuhi undangan Presiden Joko Widodo untuk hadir di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (2/5/2023) malam.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Surabaya, Achmad Faizal, Kontributor Blora, Aria Rusta Yuli Pradana | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief, Dita Angga Rusiana)