Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terdampak Cuaca Buruk, Pesawat Lion Air Gagal Mendarat di Bandara Minangkabau

Kompas.com - 30/12/2022, 12:08 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Pesawat Lion Air yang terbang dari Kota Batam, Kepulauan Riau, gagal mendarat di Bandara Internasional Minangkabau, Sumatera Barat, pada Kamis (29/12/2022) 09.30 WIB, karena cuaca buruk.

Pesawat itu harus kembali ke Bandara Hang Nadim di Batam.

“Lion Air penerbangan JT-144 rute Bandara Internasional Hang Nadim, Batam tujuan Padang melalui Bandara Internasional Minangkabau, Sumatera Barat pada Kamis (29/12), melakukan pendaratan kembali di bandar udara asal untuk memastikan keselamatan penerbangan,” ujar Bagian Komunikasi Perusahaan Lion Air, Danang Mandala Prihantoro saat dihubungi melalui telepon, seperti dilansir Antara.

Baca juga: Cuaca Buruk, Pesawat Lion Air Gagal Mendarat di Bengkulu

Keputusan yang diambil pilot pesawat tersebut, disebut Danang, sudah tepat.

Hal itu mengacu standar operasional prosedur untuk mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan.

“Pada saat itu kondisi cuaca kurang baik di Bandar Udara Minangkabau, yang tidak memenuhi kualifikasi atau persyaratan untuk operasional penerbangan (lepas landas dan mendarat), karena jarak pandang pendek. Maka dari itu, kami memilih memutar balik demi keamanan penumpang,” ucapnya.

Untuk saat ini, pesawat tersebut sudah kembali diterbangkan setelah bandar udara tujuan dinyatakan aman untuk penerbangan.

“Kami terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan seluruh pihak yang terkait dalam menjalankan operasional dan layanan penerbangan. Kami juga sudah menginformasikan kepada seluruh penumpang dan akan memperbarui sesuai perkembangan terkini,” kata dia.

Baca juga: Gagal Mendarat di Nagan Raya karena Cuaca Buruk, Wings Air Kembali ke Kualanamu

Sementara itu, dihubungi terpisah, salah satu penumpang Syahril yang menaiki pesawat tersebut mengatakan pada saat kejadian pesawat sebenarnya sudah berada di atas Kota Padang. 

Namun, cuaca buruk membuat pesawat kembali lagi ke Batam.

"Tadi kami sudah di batas kota Padang, terus putar-putar dan pesawatnya terus terbang tinggi. Tidak lama kemudian diinformasikan bahwa cuaca buruk dan akan kembali lagi mendarat di Batam," ucapnya.

Syahril saat ini telah sampai di Padang dengan selamat setelah sempat mengalami cuaca buruk.

“Alhamdulillah sudah sampai dengan selamat meski tadi sempat gagal mendarat. Sekarang sudah bisa mendarat dengan selamat. Kami sekarang sudah di Padang. Kami sampai Padang sekitar pukul 14.10 WIB," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com