BENGKULU, KOMPAS.com- Pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 630 yang terbang dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, gagal mendarat di Bandara Fatmawati-Soekarno, Bengkulu, pada Kamis (1/9/2022) sore.
Executive General Manager (EGM) Kantor Cabang Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu PT Angkasa Pura II (Persero) Ngatimin K. Murtono mengatakan, pesawat itu seharusnya mendarat di Bengkulu pada 19.45 WIB.
Namun, karena ada cuaca buruk, pesawat kembali Bandara Soekarno-Hatta sebelum mendarat.
Baca juga: Cuaca Berkabut, Pesawat Citilink dari Jakarta Sempat Gagal Mendarat di Pekanbaru
Sebelum memutuskan kembali ke bandara asalnya, pilot Lion Air JT 630 sempat berputar-putar di udara selama satu jam.
"Karena cuaca buruk, maka JT 630 putar balik atau return to base ke CGK setelah holding (berputar-putar) lebih 1 jam," kata Ngatimin, saat dikonfirmasi, Kamis (1/9/2022), malam.
Prediksi BMKG, kata Ngatimin, cuaca di Kota Bengkulu pada Kamis malam masih dilanda hujan dengan intensitas ringan hingga sedang, disertai petir.
Baca juga: Cuaca Buruk, Pesawat Citilink dari Jakarta Gagal Mendarat di Bengkulu, Dialihkan ke Palembang
Untuk keselamatan penerbangan, Bandara Fatmawati - Soekarno, Bengkulu, ditutup pada pukul 21.30 WIB.
"Penumpang maskapai Lion Air itu akan diberangkatkan, pada Jumat 2 September 2022, pukul 05.00 WIB, dari Bandara Soekarno - Hatta, Tangerang Banten," pungkas Ngatimin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.