Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan Lebih Awal, Ganjar dan DPRD Jateng Teken RAPBD 2023 Sebesar Rp 25,73 Triliun

Kompas.com - 24/11/2022, 22:12 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Jawa Tengah tahun anggaran 2023 sebesar Rp 25,73 Triliun telah disetujui dan ditandatangani Gubernur Ganjar Pranowo dan DPRD Jateng, Kamis (24/11/2022).

Menurut Ganjar penandatanganan RAPBD ini lebih cepat dari rencana awal, Selasa pekan depan (29/11/2022). Untuk itu, Ia sangat mengapresiasi keterterlibatan semua pihak, khususnya anggota dewan.

Baca juga: Gotong Royong Gelontorkan Bantuan Gempa Cianjur Senilai Rp 1,87 Miliar, Begini Pesan Ganjar untuk Relawan

“Secara proses target sebenarnya Selasa minggu depan. Tapi saya senang DPRD kemarin genjot dan rapatnya maraton, saya sangat mengapresiasi, konsinyering terus-menerus dan hari ini bisa selesai dengan baik,” kata Ganjar.

Diakui selama proses penyusunan, muncul berbagai dinamika yang justru menjadi satu hal baik. Terlebih mengingat RAPBD ini merupakan yang terakhir di masa jabatannya sebagai gubernur.

“Artinya pembahasannya makin mengental, tidak cair. Karena ini RAPBD boleh dibilang terakhir saya dan Gus Yasin,” bebernya.

Di samping itu, ia harap RAPBD TA 2023 ini dapat diterapkan dengan maksimal untuk mengejar berbagai target-target yang belum tercapai.

Selanjutnya, ia berharap RAPBD 2023 ini bisa segera dikirimkan dan mendapat evaluasi dari Kementerian Dalam Negeri. Sehingga mmapu mempercepat penyempurnaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Di akhir masa jabatannya itu ia berpesan agar rancangan tersebut dapat dilaksanakan lebih baik dengan pengawasan DPRD.

“Ya tugas kami gantian dalam pelaksanaannya, nanti eksekutif untuk disiplin dan jangan dikorupsi,” pungkasnya.

Baca juga: Gempa dan Tsunami di Zona Megathrust Ancam Pantai Selatan, Ini Imbauan Ganjar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com