Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Ciremai Kembali Terbakar Kedua Kalinya di Bulan September

Kompas.com - 26/09/2022, 00:13 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUNINGAN, KOMPAS.com – Lahan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, kembali terbakar pada Minggu (25/9/2022).

Kebakaran terjadi di titik blok Cileutik, Kecamatan Pasawahan, yang masuk area SPTN wilayah I Kuningan. Kebakaran kali ini merupakan kali kedua yang terjadi di bulan September 2022.

Baca juga: KemenKopUKM Lirik Kota-Kota Sekunder di Kuningan untuk Pembangunan Rumah Kemasan

Kepala Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC) Kabupaten Kuningan Teguh Setiawan menyampaikan, sejumlah petugas gabungan dari TNGC, BPBD, Damkar, TNI, Polri, serta relawan dan masyarakat berupaya memadamkan kobaran api.

Api diketahui sudah membakar wilayah Blok Cileutik sejak Minggu siang.

Sekitar pukul 14.00 WIB, petugas memastikan terdapat kebakaran di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai, tepatnya di Jalan Maling, Blok Cileutik, Kecamatan Pasawahan.

“Api cepat sekali berkobar pukul 14.50 WIB karena mayoritas tutupan lahan berupa semak belukar kering dan tiupan angin yang kencang,” kata Teguh dalam rilis, Minggu (25/9/2022) malam.

Baca juga: 7,25 Hektar Lahan Taman Nasional Gunung Ciremai Terbakar

Pihaknya terus berupaya memadamkan api dengan alat pemadaman kebakaran hutan dan lahan yaitu jet shooter dan mesin pemompa air yang ada di pos penjagaan pasawahan.

Sebanyak 100 orang terlibat pemadaman berasal dari petugas Balai TNGC petugas BPBD serta pemadam kebakaran Kabupaten Kuningan.

Kemudian, anggota MPA, paguyuban KTH, TNI, Polri dan relawan. Pemadaman kebakaran hutan menggunakan peralatan manual, mekanis dan bahan kimia seadanya.

“Pukul 19.30 WIB kobaran api dapat dipadamkan. Selanjutnya ditindaklanjuti dengan tindakan mencari dan memadamkan sisa api sekecil apa pun ke beberapa titik bara api yang masih menyala untuk dipastikan api benar-benar telah padam,” sambung Teguh.

Halaman:


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com