Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diminta Pindah, Warga Sekitar Stadion Manakarra Mamuju Tagih Janji Kompensasi

Kompas.com - 21/09/2022, 23:46 WIB
Himawan,
Khairina

Tim Redaksi

 

MAMUJU, KOMPAS.com - Sebanyak 53 kepala keluarga yang bermukim di sekitar Stadion Manakarra Mamuju, Sulawesi Barat, memilih bertahan di rumah mereka meski diminta pindah oleh Pemkab Mamuju. 

Pemindahan ini dilakukan karena lahan permukiman warga ingin dijadikan Pemkab Mamuju sebagai tempat perhelatan pekan olahraga provinsi (Porprov) pada Desember 2022.

Sudah ada 7 rumah yang telah dipindahkan pemerintah di lahan yang berada di lingkungan selatan, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju ini. 

Baca juga: Pria di Mamuju Ditangkap Usai Cabuli Anak 16 Tahun, Korban Kirim Pesan Takut Hamil

Namun 53 kepala keluarga memilih bertahan karena belum menerima kompensasi seperti yang dijanjikan Bupati Mamuju Siti Sutinah Suhardi pada bulan Mei lalu. 

Salah satu tokoh masyarakat Aco Muhlis mengatakan bahwa lahan yang sudah belasan tahun ditempati warga ini merupakan milik mendiang Raja Mamuju Andi Maksum Dai yang mempersilakan warga untuk menempatinya sebagai wujud kepeduliannya terhadap sesama. 

"Kemarin dia (pemkab) langsung mau menyerobot langsung  turunkan polisi, tentara, kami lawan. Dalam surat pemberitahuan ke camat untuk melakukan sosialisasi tetapi kenapa sampai disini langsung mau lakukan ekseskusi, apa dasarnya?" ujar Aco kepada Kompas.com di kediamannya, Rabu (21/9/2022). 

 Baca juga: Ular Marak Bermunculan di Permukiman Warga di Mamuju, Sebulan 20 Ekor Ditangkap

Aco berkata bahwa pihak Pemkab selalu mengklaim lahan yang ditinggalinya itu adalah milik pemerintah. Namun setiap kali datang, pihak pemkab tidak pernah memperlihatkan surat dari pengadilan. 

Hingga pada saat warga telah melakukan aksi unjuk rasa, pihak pemerintah menemui mereka dan berjanji memberikan kompensasi. 

Awalnya, kata Aco, pemerintah ingin memberikan warga kompensasi sebesar Rp 5 juta per kepala keluarga. Nilai ini langsung ditolak warga setelah warga berkesimpulan nilai ini tidak mencukupi untuk membeli lahan baru. 

Warga akhirnya menerima setelah pemerintah berjanji memberikan kompensasi sebesar Rp 15 juta per kepala keluarga. 

Aco berkata bahwa warga kesulitan membeli lahan karena mayoritas warga yang tinggal di sekitar stadion ini hanya memiliki pekerjaan sebagai pemulung. 

"Kenapa kami minta Rp 15 juta? Karena rata-rata masyarakat disini belum ada lokasinya. Sehingga yang 15 itu kita mau belikan lokasi," ujar Aco. 

Sementara itu, hingga kini Bupati Mamuju belum memberikan respon saat Kompascom mencoba mengkonfirmasinya di Kantor Bupati Mamuju. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com