Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suami Bakar Istri dan Anak Saat Mandi di Sidoarjo, Sempat Kabur Sebelum Ditangkap

Kompas.com - 14/09/2022, 05:52 WIB
Muchlis,
Krisiandi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - MT (30), warga Sukodono, Sidoarjo, Jawa Timur, tega membakar istri dan anaknya hidup-hidup pada Minggu (11/9/2022). 

WS (29) istrinya sedang mandi bersama anaknya P (7) sebelum keduanya disiram bensin dan dibakar oleh MT.

WS dan P kini menjalani perawatan di rumah sakit setelah mengalami luka bakar. 

Baca juga: Cekcok Soal Biaya Servis Motor, Suami di Babel Tega Bakar Istri Hidup-hidup, Pelaku Sempat Kabur

Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo AKP Oscar Stefanus Setja mengatakan, MT sudah ditangkap pada Selasa (13/9/2022). 

"Jajaran Sat Reskrim Polresta Sidoarjo sudah menangkap pelaku dan diamankan," kata AKP Oscar Stefanus Setja kepada Kompas.com, Rabu (14/9/2022) dini hari.

Oscar menjelaskan, penyidik telah mengidentifikasi pelaku sejak korban melaporkan insiden tersebut.

Namun pelaku MT sempat melarikan diri dan  bersembunyi.

"Pelaku yang sempat membawa para korban ke RS juga sempat melarikan diri ke wilayah Taman, namun tim melakukan pengejaran dan menangkap pelaku yang sempat bersembunyi," beber dia.

Menurut Oscar, polisi baru akan menjelaskan secara langsung terkait kasus ini melalui konferensi pers pada Rabu (14/9/2022) hari ini. 

Sementara, keterangan yang dihimpun dari pihak tetangga korban, MT kerap menunjukkan sikap temperamental.

Sebelum melakukan aksi kejinya, MT mendapati WS menerima telepon dari seseorang. MT sempat bertanyak ihwal penelepon, namun Sang Istri enggan menjawab.

Tersulut emosi, MT menyiramkan bensin ke WS dan P saat keduanya mandi.

Baca juga: Hanya karena Uang Rp 100 Ribu, Suami di Palembang Bakar Istri Hidup-hidup

Pelaku sempat membawa kedua korban ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

MT juga sempat mengancam tetangga agar tidak melaporkan perilakunya ke polisi.

"Korban sempat meminta tolong. Tetangga dekat rumah itu mendengar dan melihat tapi tidak berani menolong karena takut dihajar suami atau pelaku yang terkenal temperamen,” ungkap Ty selaku tetangga korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com