Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa di Sumbawa Mengamuk, Bawa Senjata, dan Ancam Warga

Kompas.com - 07/06/2022, 17:18 WIB
Susi Gustiana,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com- Seorang mahasiswa asal Ampenan, Kota Mataram berinisial RW (29), ditangkap oleh anggota Kepolisian Resor (Polres) Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).

RW mengamuk dan mengancam warga menggunakan senjata tajam di sekitar perumahan BTN Baiti Janiti, Kecamatan Moyo Hilir, Kabupaten Sumbawa, Senin (6/6/2022).

Baca juga: Gempa M 4,6 Guncang Sumbawa, Tak Berpotensi Tsunami

Kasi Humas Polres Sumbawa AKP Sumardi menerangkan, peristiwa itu terjadi pada sore hari.

Mulanya RW berjalan di seputaran kompleks perumahan dengan membawa senjata tajam serta melakukan pengancaman kepada beberapa warga setempat.

Mengetahui aksi RW, warga yang juga anggota kepolisian mengejar pelaku.

RW kemudian melarikan diri ke rumah kontrakannya.

"Petugas gabungan dari Polsek Sumbawa dan Polres Sumbawa yang tiba langsung mengamankan lokasi dan mencoba meredam amarah warga serta melakukan negosiasi terhadap pelaku yang enggan keluar rumah," kata Sumardi, Selasa (7/6/2022).

Baca juga: Wabup Sumbawa Wajibkan ASN Dukung Pergelaran MXGP Samota

Polisi beserta anggota yang berada di TKP terpaksa mendobrak pintu rumah tersebut menangkap RW.

"Pada saat dilakukan evakuasi pelaku tidak melakukan perlawanan dan pasrah saat akan digiring oleh petugas," ujar dia.

Baca juga: MXGP Samota di Sumbawa, Rumah Warga Disiapkan Jadi Alternatif Penginapan

Dari rumah kontrakan RW, petugas menyita barang bukti berupa satu samurai, tiga buah pisau dapur dan satu buah parang tanpa gagang.

Pelaku diketahui merupakan seorang mahasiswa asal Ampenan, Kota Mataram yang mengontrak di salah satu rumah di BTN Baiti Jannati.

Belum diketahui motif RW mengamuk, membawa senjata hingga mengancam warga.

Saat ini RW dibawa ke Mapolres Sumbawa untuk menjalani pemeriksaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Regional
Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Regional
PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni pada Pilkada Banten 2024

PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni pada Pilkada Banten 2024

Regional
Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com