Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Suami Istri di Bandung Barat Berebut Anak Berujung Percobaan Penusukan

Kompas.com - 12/05/2022, 19:48 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Khairina

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Rekaman kamera warga menunjukkan adanya cekcok sampai penganiayaan yang dilakukan oleh seorang pria terhadap seorang ibu dan anak di sebuah teras rumah.

Video berdurasi 40 detik memperlihatkan seorang pria memakai helm hijau, jaket biru, dan celana hijau sedang ditahan oleh perempuan yang mengenakan jilbab merah muda, baju biru, dan rok gelap.

Setelah lepas dari halangan sang istri, laki-laki itu mengejar ke arah kamera berusaha untuk merebut handphone karena tak mau aksi kekerasannya direkam.

Baca juga: Ibu dan Anak di Palembang Ditusuk Mantan Suami Saat Datang ke Sekolah

Setelah didalami, peristiwa itu merupakan pertikaian antara seorang suami berinisial AS (47) dengan mantan istrinya berinisial AFH (36) di kediaman istri di Kampung Sukamaju RT 05 RW 13,  Desa Batujajar Barat, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Kapolsek Batujajar Kompol Nana Supriatna mengatakan, pertikaian itu bermula dari tersulutnya emosi AS yang tidak diizinkan membawa putrinya.

AS hendak menjemput putrinya untuk menginap di kediaman ayahnya di Kota Bandung pada momen Lebaran, Rabu (4/5/2022) lalu.

"Namun terjadi cekcok mulut karena korban ingin mengantarkan putrinya pada esok hari. Namun pelaku tidak mau, maunya hari ini mau dibawa pulang ke Bandung," ungkap Nana, Kamis (12/5/2022).

Baca juga: Komnas PA Jabar Dorong Polisi Autopsi Bocah yang Diduga Gantung Diri di Kolong Jembatan

Tawar menawar itu pun menemui jalan buntu, pertikaian pun pecah di hadapan sang anak. Cekcok itu berujung pada penganiayaan terhadap mantan istri pelaku.

Bahkan pelaku sempat mengambil pisau yang ada di dapur rumah. Lalu pelaku sempat mencoba menusukkan pisau dapur ke arah korban namun sempat menahan menggunakan tangan kanan sehingga telapak tangan kanan korban terluka akibat sayatan pisau.

"Karena belum puas pelaku mengambil teflon warna merah untuk dipukulkan ke arah korban. Korban kemudian menangkis menggunakan tangan kiri sehingga mengalami luka memar pada punggung tangan kiri," kata Nana.

Saat itu putri korban yang menyaksikan merekam aksi penganiayaan itu menggunakan ponsel yang coba dirampas pelaku.

Anak yang ketakutan atas ulah ayahnya akhirnya lari dan mengunci diri di kamar mandi. Pelaku pun mendobrak pintu kamar mandi di mana pada pintu tersebut terdapat sebuah cermin.

"Sehingga suami dan putri korban mengalami luka goresan kaca pada lengan kanan. Kemudian pelaku membuang pisau dapur ke arah halaman rumah tetangga, selanjutnya melarikan diri menggunakan sepeda motor," pungkas Nana.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Polisi Ungkap Perampokan SPBU di Maros Diotaki Manager

Polisi Ungkap Perampokan SPBU di Maros Diotaki Manager

Regional
Tabrak Pembatas, Pembalap Asal Jakarta Meninggal Saat Latihan di Sirkuit Boyolali

Tabrak Pembatas, Pembalap Asal Jakarta Meninggal Saat Latihan di Sirkuit Boyolali

Regional
Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Pekanbaru, Sandiaga Uno Kenang Saat Lawan Jokowi

Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Pekanbaru, Sandiaga Uno Kenang Saat Lawan Jokowi

Regional
Seorang Pelajar Tewas Tenggelam di Pantai Biaung Bali

Seorang Pelajar Tewas Tenggelam di Pantai Biaung Bali

Regional
Generasi Muda Jadi Harapan Bangsa, Pj Gubernur Banten: Nilai Antikorupsi Perlu Diajarkan Sejak Dini

Generasi Muda Jadi Harapan Bangsa, Pj Gubernur Banten: Nilai Antikorupsi Perlu Diajarkan Sejak Dini

Kilas Daerah
11 Mobil Dirusak OTK, 5 di Antaranya Milik KPU Kota Semarang

11 Mobil Dirusak OTK, 5 di Antaranya Milik KPU Kota Semarang

Regional
Pemprov Telusuri Identitas Pemeran Video Mesum Pakai Kemeja Berlogo Banten

Pemprov Telusuri Identitas Pemeran Video Mesum Pakai Kemeja Berlogo Banten

Regional
Bakar Beberapa Kantor dan Alat Berat di Jayapura, Pemuda 22 Tahun Jadi Tersangka

Bakar Beberapa Kantor dan Alat Berat di Jayapura, Pemuda 22 Tahun Jadi Tersangka

Regional
Zulhas: NTB dan Mandalika Sekarang Terkenal di Seluruh Dunia

Zulhas: NTB dan Mandalika Sekarang Terkenal di Seluruh Dunia

Regional
Kasus Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Sarmo Kubur Mayat Sunaryo di Bawah Kasurnya Selama 3 Bulan

Kasus Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Sarmo Kubur Mayat Sunaryo di Bawah Kasurnya Selama 3 Bulan

Regional
Ditinggalkan Saat Tidur, Bocah 2 Tahun di NTT Tewas Terbakar

Ditinggalkan Saat Tidur, Bocah 2 Tahun di NTT Tewas Terbakar

Regional
Sosok Agung Korban Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Terakhir Kali Pamit ke Keluarga Tagih Utang

Sosok Agung Korban Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Terakhir Kali Pamit ke Keluarga Tagih Utang

Regional
Setelah Diperiksa, 6 Rohingya Dikembalikan ke Kamp Penampungan Lhokseumawe

Setelah Diperiksa, 6 Rohingya Dikembalikan ke Kamp Penampungan Lhokseumawe

Regional
Mahfud MD Siap Adu Gagasan dengan Capres-Cawapres Lain dalam Debat

Mahfud MD Siap Adu Gagasan dengan Capres-Cawapres Lain dalam Debat

Regional
Gandeng Elemen Suporter dan Manajemen, Bupati Kediri Tinjau Pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati

Gandeng Elemen Suporter dan Manajemen, Bupati Kediri Tinjau Pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com