Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Kemacetan, Polisi Buka Tutup Jalur ke Candi Muaro Jambi

Kompas.com - 05/05/2022, 20:40 WIB
Jaka Hendra Baittri,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.COM - Polres Muaro Jambi membuat pos pantau buka tutup karena padatnya kunjungan wisatawan ke Candi Muaro Jambi. Kepala satuan lalu lintas (Kasatlantas) Polres Muaro Jambi AKP Angga Luvyanto mengatakan, dari ribuan pengunjung tercatat ratusan kendaraan roda empat keluar masuk Candi Muaro Jambi sejak Lebaran kedua, Selasa (3/5/2022).

Dia menyebutkan pada Lebaran kedua ada sekitar 500 unit kendaraan roda empat. Sementara pada Lebaran ketiga, Rabu (4/5/2022) sekitar 750 kendaraan roda empat. Lalu pada Kamis (5/5/2022) tercatat 600 roda empat yang masuk ke candi.

"Belum ada kemacetan. Hanya rekayasa lalu lintas saja. Dibuat pos pantau buka tutup jalan," katanya melalui WhatsApp, pada Kamis (5/5/2022).

Baca juga: Pengunjung Candi Muaro Jambi Bak Cendol, Wisatawan Sulit Cari Tempat Sampah

Menurutnya rekayasa lalu lintas akan dilakukan sampai tanggal 8 Mei 2022.

"Hari minggu," katanya.

Selain pos pemantauan rekayasa lalu lintas sebelum Candi Kedaton, juga dipasang rambu lalu lintas dan pemasangan spanduk di daerah rawan kecelakaan. Hal ini agar pengemudi arus balik berhati-hati.

Pihaknya juga menempatkan petugas di pos pelayanan dan pengamanan. Jika pengemudi lelah dan mengantuk bisa berhenti di pos tersebut untuk istirahat sejenak.

Salah satu pengunjung Candi Muaro Jambi, Ahmad mengatakan memang ada penyekatan saat pulang. Menurutnya saat berangkat pagi tadi, buka tutup jalan tidak terasa karena arus lalu lintas masih sepi dan lancar.

Dia mengatakan datang lebih pagi bisa jadi cara untuk menghindari padatnya arus lalu lintas.

Sementara itu, pengunjung lainnya, Putra mengatakan seharusnya parkir lebih diperluas lagi. Namun begitu di lokasi tersebut banyak warga setempat bergotong-royong mengurai kemacetan dan menyediakan parkir alternatif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com