Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga Jakarta Antre 4 Jam untuk Tukar Tiket MotoGP Mandalika

Kompas.com - 17/03/2022, 13:39 WIB
Karnia Septia,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Antrean warga yang hendak menukarkan tiket MotoGP Mandalika tampak mengular di eks Bandara Selaparang, Kota Mataram, NTB, Rabu (16/3/2022).

Pantauan Kompas.com di eks Bandara Selaparang, ratusan warga telah mengantre sejak pagi di hari pertama penukaran tiket.

Hingga siang hari, warga yang ingin menukarkan tiket MotoGP masih terus berdatangan.

Salah satu penonton, Farah (25), mengaku telah mengantre sejak pukul 10.00 Wita. Farah yang berasal dari Jakarta itu masih menenteng koper coklat dan ransel hitam.

Farah mengaku baru tiba di Bandara Internasional Lombok pada Rabu pukul 08.00 Wita. Ia pun langsung menuju tempat penukaran tiket.

"Tadi dikira ada penukaran tiket di Praya tapi ternyata ditunggu sampai jam 09.00 di Praya enggak ada," kata Farah di lokasi, Rabu.

Baca juga: Pesan Pebalap MotoGP Marc Marquez Saat Tiba di Lombok: Im Ready to Race

Dengan menumpang bus Damri dari Bandara Lombok, Farah langsung menuju bekas Bandara Selaparang untuk menukarkan tiket miliknya.

Tiba di lokasi, antrean warga telah mengular di loket penukaran.

"Tadi sudah antre dari jam 10.00 sih antre di sini," kata Farah.

Pengunjung mengambil gambar di salah satu spot di area depan Sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina Mandalika di Kuta, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Selasa (15/3/2022). Saat ini, berbagai persiapan jelang MotoGP pada 18-20 Maret 2022 terus dikebut baik di dalam maupun di luar kawasan Sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina Mandalika.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Pengunjung mengambil gambar di salah satu spot di area depan Sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina Mandalika di Kuta, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Selasa (15/3/2022). Saat ini, berbagai persiapan jelang MotoGP pada 18-20 Maret 2022 terus dikebut baik di dalam maupun di luar kawasan Sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina Mandalika.
Farah menilai, jumlah tempat penukaran tiket MotoGP masih kurang.

"Paling enggak penukaran nggak hanya satu titik jadi itu nggak penumpukan kayak gini, kalau bisa di Praya ada, di pelabuhan ada apalagi kan orang-orang langsung landing di Praya soalnya. Kalau di satu titik kayak gini orang orang kan repot juga ya mereka landing di Praya harus jalan lagi ke sini," jelas Farah.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Siswa SD di Makassar Dianiaya Guru Lantaran Bermain di Mushala, Korban Dicubit Berulang Kali

Siswa SD di Makassar Dianiaya Guru Lantaran Bermain di Mushala, Korban Dicubit Berulang Kali

Regional
Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang hingga Kendaraan Menumpuk

Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang hingga Kendaraan Menumpuk

Regional
Kualitas Udara di Dharmasraya Tidak Sehat, Warga Diimbau Pakai Masker

Kualitas Udara di Dharmasraya Tidak Sehat, Warga Diimbau Pakai Masker

Regional
Dijanjikan 3 Proyek PUPR di Papua Rp 126 Miliar, Pengusaha Tertipu Rp 1 Miliar

Dijanjikan 3 Proyek PUPR di Papua Rp 126 Miliar, Pengusaha Tertipu Rp 1 Miliar

Regional
Siapkan Persyaratan, Cak Imin: AMIN Akan Daftar ke KPU 19 Oktober

Siapkan Persyaratan, Cak Imin: AMIN Akan Daftar ke KPU 19 Oktober

Regional
Mahasiswi Hilang Seminggu, Kabar Terakhir Kirim Pesan Gambar Kaki Kotor

Mahasiswi Hilang Seminggu, Kabar Terakhir Kirim Pesan Gambar Kaki Kotor

Regional
Kondisi Udara Level Berbahaya, Palembang Gelar Shalat Minta Hujan di 1.990 Masjid

Kondisi Udara Level Berbahaya, Palembang Gelar Shalat Minta Hujan di 1.990 Masjid

Regional
2 Mayat Ditemukan di 2 Lokasi di Sumba Barat NTT, Sama-sama Pakai Gelang Merah

2 Mayat Ditemukan di 2 Lokasi di Sumba Barat NTT, Sama-sama Pakai Gelang Merah

Regional
Sederet Fakta Sumbangan Rp 1,6 Juta Per Siswa untuk Beli Mobil, Kepsek SMPN 1 Ponorogo Sebut Sukarela

Sederet Fakta Sumbangan Rp 1,6 Juta Per Siswa untuk Beli Mobil, Kepsek SMPN 1 Ponorogo Sebut Sukarela

Regional
Cerita Kholifah Setiap Hari ke Makam Sang Anak yang Meninggal Saat Tragedi Kanjuruhan: Ibu Kangen Nduk...

Cerita Kholifah Setiap Hari ke Makam Sang Anak yang Meninggal Saat Tragedi Kanjuruhan: Ibu Kangen Nduk...

Regional
Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang, Kendaraan sampai Menumpuk

Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang, Kendaraan sampai Menumpuk

Regional
Menilik Hubungan Geng 'Barisan Siswa' dengan 2 Kasus 'Bullying' di Cilacap

Menilik Hubungan Geng "Barisan Siswa" dengan 2 Kasus "Bullying" di Cilacap

Regional
Awal Mula Ida Susanti Ditipu Menikah dengan Perempuan, 20 Tahun Cari Keadilan

Awal Mula Ida Susanti Ditipu Menikah dengan Perempuan, 20 Tahun Cari Keadilan

Regional
Sebar Video Pribadi Mantan Istri, Kades di Magelang Divonis Penjara 22 Bulan

Sebar Video Pribadi Mantan Istri, Kades di Magelang Divonis Penjara 22 Bulan

Regional
Cerita Warga 3 Kampung Tak Punya Listrik, Cas Ponsel Jalan Kaki 3 Km Lewati Jalan Rusak

Cerita Warga 3 Kampung Tak Punya Listrik, Cas Ponsel Jalan Kaki 3 Km Lewati Jalan Rusak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com