Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita dan Mitos Air yang Digunakan Bung Karno Shalat yang Dibawa Gubernur Bengkulu ke IKN

Kompas.com - 14/03/2022, 12:21 WIB
Firmansyah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah membawa air rumah pengasingan Bung Karno di Bengkulu untuk disatukan dengan air dari seluruh Nusantara di Ibu Kota Negara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur.

Mengumpulkan air dan tanah untuk IKN merupakan perintah Presiden RI Joko Widodo kepada 34 gubernur di Indonesia.

Kompas.com mengunjungi Rumah Bung Karno di Bengkulu melihat sumur asal air yang dikirim ke IKN.

Cuaca cerah saat memasuki halaman rumah pengasingan itu.

Baca juga: Jokowi Ungkap Makna Penyatuan Tanah dan Air di IKN, Bentuk Kebinekaan dan Persatuan yang Kuat

Bung Karno diasingkan di Bengkulu pada tahun 1938 hingga 1942.

Selama di Bengkulu, Bung Karno diasingkan di rumah pedagang asal China, Tan Eng Cian.

Banyak produk seni teater produktif dihasilkan Bung Karno selama di Bengkulu.

Selain aktif di Muhammadiyah, Bung Karno juga jatuh hati pada Putri Bengkulu, Fatmawati.

Memasuki rumah pengasingan kita akan menemukan sepeda Bung Karno, ruang tidur, ruang tamu, meja kursi, hingga sumur tua yang kerap dipakai Bung Karno sekeluarga untuk kebutuhan sehari-hari, termasuk berwudu untuk shalat.

"Sumur sudah ada sebelum Bung Karno diasingkan tahun 1938. Rumah ini milik pengusaha China Tan Eng Cian lalu ditempati Bung Karno," kata salah seorang penjaga rumah Bung Karno, Lusiana, Senin (14/3/2022).

Sumur tua itu hingga kini masih menghasilkan air jernih tak pernah kering meski kemarau panjang.

Air itu sering digunakan Bung Karno untuk mandi, cuci dan berwudu untuk shalat.

"Dari sumur inilah Bung Karno berwudu, mandi, mencuci selama beliau diasingkan," ujar Lusiana.

 

Menurut Lusiana, dikirimnya air sumur Bung Karno ke IKN dapat menginspirasi serta menjadikan Indonesia makmur dan sejahtera.

Dikirimnya air sumur Bung Karno ke IKN merupakan kebanggaan tersendiri bagi warga Bengkulu.

"Warga Bengkulu bangga air sumur pengasingan ikut dikirim ke IKN. Itu air yang digunakan Bung Karno selama diasingkan, berjuang melawan penjajahan. Semangat Bung Karno ada dalam air itu," kata Lusiana.

Mitos air sumur

Rumah dan Sumur Bung KarnoKOMPAS.COM/FIRMANSYAH Rumah dan Sumur Bung Karno

Ada mitos yang muncul di kalangan masyarakat dan pengunjung rumah pengasingan bahwa air apabila diusap ke wajah dapat melancarkan rejeki, jodoh dan cita-cita yang diinginkan.

Baca juga: Kelelahan Ikuti Ritual Nusantara Satu di IKN, Gubernur Sulawesi Tengah Pingsan

 

Namun, hal itu disebut mitos oleh Lusiana.

"Ada mito itu berkembang, namun sekali lagi, itu mitos. Walau mitos namun tetap saja warga dan pengunjung melakukannya. Tapi, memang airnya bersih dan segar," ujar Lusiana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com