Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Tangki Kilang Pertamina Cilacap Terbakar, Diawali Suara Petir

Kompas.com - 13/11/2021, 22:55 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com - Kebakaran tangki minyak milik PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Cilacap, Jawa Tengah, pada Sabtu (13/11/2021) malam, sempat membuat warga di sekitar lokasi panik.

Pasalnya, tangki yang terbakar hanya berjarak sekitar 500 meter dari permukiman warga yang cukup padat di Kelurahan Lomanis, Kecamatan Cilacap Tengah.

Khozinul Akhlaq (55), warga RT 002 RW 003, Kelurahan Lomanis mengatakan, tangki minyak terbakar sekitar pukul 19.10 WIB.

Baca juga: Tangki di Kilang Pertamina Cilacap Terbakar

"Kondisi hujan disertai petir. Pas petir yang paling keras, baru itu langsung menyala," kata Khozinul saat ditemui pada Sabtu malam.

Perstiwa tersebut, menurut Khozinul, sempat membuat warga panik dan berhamburan keluar rumah.

"Warga langsung berhamburan pada lari keluar rumah. Ibu-ibu panik," ujar Khozinul.

Baca juga: Kebakaran Tangki Kilang Pertamina Cilacap Terjadi Saat Hujan dan Petir

Warga lainnya, Abdullah (35), tidak mengetahui persis saat awal kebakaran terjadi.

Ia baru mengetahui ada kebakaran saat warga berhamburan keluar rumah.

"Saya tahu-tahu api sudah membesar," kata Abdullah.

Baca juga: 80 Warga Sekitar Tangki Pertamina Cilacap yang Terbakar Dievakuasi

Diberitakan sebelumnya, kebakaran kembali terjadi di area Kilang Pertamina Cilacap.

Menurut informasi warga, peristiwa tersebut terjadi saat wilayah Kota Cilacap dan sekitarnya diguyur hujan lebat disertai petir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengakuan Pelaku Penyelundupan Motor Bodong ke Vietnam, Per Unit Dapat Untung Rp 5 Juta

Pengakuan Pelaku Penyelundupan Motor Bodong ke Vietnam, Per Unit Dapat Untung Rp 5 Juta

Regional
Puluhan Anak Usia Sekolah di Nunukan Memohon Dispensasi Nikah akibat Hamil di Luar Nikah

Puluhan Anak Usia Sekolah di Nunukan Memohon Dispensasi Nikah akibat Hamil di Luar Nikah

Regional
Jurnalis NTB Aksi Jalan Mundur Tolak RUU Penyiaran

Jurnalis NTB Aksi Jalan Mundur Tolak RUU Penyiaran

Regional
Buntut Video Viral Perundungan Siswi SMP di Tegal, Orangtua Korban Lapor Polisi

Buntut Video Viral Perundungan Siswi SMP di Tegal, Orangtua Korban Lapor Polisi

Regional
Video Viral Pj Bupati Kupang Marahi 2 ASN karena Swafoto Saat Upacara Bendera

Video Viral Pj Bupati Kupang Marahi 2 ASN karena Swafoto Saat Upacara Bendera

Regional
Terbukti Berzina, Mantan Suami dan Ibu Norma Risma Divonis 9 dan 8 Bulan Penjara

Terbukti Berzina, Mantan Suami dan Ibu Norma Risma Divonis 9 dan 8 Bulan Penjara

Regional
DBD Merebak, 34 Warga Sumsel Meninggal Dunia

DBD Merebak, 34 Warga Sumsel Meninggal Dunia

Regional
Pekan Sawit 2024 di ATI Padang, Menperin Fokuskan Kebijakan Hilirisasi

Pekan Sawit 2024 di ATI Padang, Menperin Fokuskan Kebijakan Hilirisasi

Regional
Jaringan Pengiriman Motor Bodong ke Vietnam Dibongkar, Pelakunya Warga Demak

Jaringan Pengiriman Motor Bodong ke Vietnam Dibongkar, Pelakunya Warga Demak

Regional
Pemkab Aceh Barat Bangun 600 Jamban untuk Warga Miskin

Pemkab Aceh Barat Bangun 600 Jamban untuk Warga Miskin

Regional
8 Orang Meninggal akibat DBD di Solo, Mengapa Kasusnya Masih Tinggi?

8 Orang Meninggal akibat DBD di Solo, Mengapa Kasusnya Masih Tinggi?

Regional
Balita 7 Bulan di Bima Jadi Korban Penculikan

Balita 7 Bulan di Bima Jadi Korban Penculikan

Regional
Aturan Baru PPDB SMP di Banyumas 2024, Tak Boleh Lagi Numpang KK

Aturan Baru PPDB SMP di Banyumas 2024, Tak Boleh Lagi Numpang KK

Regional
Kurir Sabu 2,5 Kilogram Ditangkap di Magelang, Buron dari Jaringan Aceh-Jawa

Kurir Sabu 2,5 Kilogram Ditangkap di Magelang, Buron dari Jaringan Aceh-Jawa

Regional
16 Pekerja Migran Nonprosedural Terdampar di Pulau Kosong Nongsa

16 Pekerja Migran Nonprosedural Terdampar di Pulau Kosong Nongsa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com