Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

54 Persen Ibu Hamil di Kabupaten Tegal Sudah Divaksin Covid-19 Dosis Pertama

Kompas.com - 02/09/2021, 18:15 WIB
Tresno Setiadi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal Sarmanah Adi Muraeny mengatakan, sebanyak 2.783 ibu hamil telah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama.

"Per Rabu (1/9/2021) ada 2.783 ibu hamil yang tervaksin atau sekitar 54 persen dari target 5.122 ibu hamil,” kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal Sarmanah Adi Muraeny, dalam keterangannya, Kamis (2/9/2021)

Sarmanah mengatakan, ibu hamil masuk dalam kategori kelompok rentan terinfeksi Covid-19.

Baca juga: Kabupaten Karawang Mulai Vaksinasi untuk Ibu Hamil

Untuk itu, pihaknya menggencarkan pelaksanaan vaksinasi pada ibu hamil dengan target sasaran 5.122 orang.

Adapun kriteria ibu hamil yang dapat divaksin, adalah ibu dengan usia kehamilan mulai 13 minggu atau trimester kedua hingga ketiga.

"Kemudian syarat lainnya sama seperti vaksinasi pada umumnya. Sebelum divaksin ibu hamil akan dilakukan pengecekan terlebih dahulu,” ujarnya.

Dari 5.122 ibu hamil yang ditetapkan menjadi target vaksinasi, Sarmanah berharap bisa terserap 100 persen.

"Karena vaksinasi ibu hamil dapat melindungi ibu dan calon bayi dari paparan Covid-19," pungkasnya.

Baca juga: 300 Ibu Hamil di Kota Madiun Akan Disuntik Vaksin Sinovac

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yulianto Prabowo melalui siaran konferensi video, Senin (3/8/2021), berharap dinas kesehatan di masing-masing daerah dapat mempercepat vaksinasi pada ibu hamil.

Salah satunya di Kabupaten Tegal. Menurutnya, kasus kematian ibu hamil di Jawa Tengah akibat Covid-19 relatif tinggi.

“Selain melakukan vaksinasi pada masyarakat umum, kita juga harus gencarkan vaksinasi pada ibu hamil,” katanya saat konferensi video dengan Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com