Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Warga Anosmia Tulari 76 Lainnya, Kampung Pengungsi Longsor di Cianjur Di-"lockdown"

Kompas.com - 22/06/2021, 06:43 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

CIANJUR, KOMPAS.com – Kampung Cingkeuk, Desa Cibokor, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dikarantina setelah 76 orang warganya positif Covid-19. Di kampung ini sendiri, sejumlah warganya merupakan penyintas korban bencana alam tanah longsor beberapa waktu lalu. 

Warga yang terpapar kini menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing setelah sebelumnya sempat diisolasi di lokasi pengungsian.

Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Cianjur Yusman Faisal mengatakan, kebijakan lockdown ditempuh mengingat warga yang terpapar menunjukkan peningkatan yang signifikan.

“Sejauh ini terdata ada 76 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil tes rapid antigen,” kata Yusman kepada wartawan, Senin (21/6/2021).

Baca juga: Awal Mula 76 Pengungsi Longsor Terpapar Covid-19 di Cianjur

Yusman menyebutkan, warga yang terpapar dalam kondisi baik dan tidak ada satu pun bergejala penyakit penyerta sehingga penanganannya menjalani isolasi mandiri.

“Gejala yang dialami mereka sebatas kehilangan indra penciuman dan perasa. Kondisinya cukup baik,” ujar dia.

Sementara Bupati Cianjur Herman Suherman menegaskan, selama masa karantina, akses keluar masuk kampung tersebut dibatasi secara ketat.

Pihaknya pun telah menginstruksikan jajaran puskesmas dan forkopimcam setempat untuk melakukan pengawasan.

"Akses keluar masuk kita tutup, hanya beberapa pihak saja yang diberi akses. Bantuan logistik juga telah kita pasok,” ujar Herman.

Baca juga: 56 Pengungsi Korban Tanah Longsor di Cianjur Terpapar Covid-19, Tinggal di Tempat yang Sama

Sebelumnya, jumlah pengungsi korban bencana tanah longsor Desa Cibokor, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang terkonfirmasi positif Covid-19 terus bertambah.

Camat Cibeber Ali Akbar menyebutkan, saat ini jumlah pengungsi yang terpapar corona mencapai 76 orang.

Dikemukakan Ali, kasus ini bermula dari seorang pengungsi yang mengeluhkan gejala anosmia.

Setelah diperiksa dan dites rapid antigen, ternyata terkonfirmasi positif Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Regional
Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Regional
Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Regional
Bukan Fenomena 'Heat Wave', BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Bukan Fenomena "Heat Wave", BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Regional
301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com