Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

30 Persen Pasien Covid-19 di Kepri Berasal dari TKI

Kompas.com - 11/06/2021, 11:13 WIB
Hadi Maulana,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) TS Arif Fadillah mengatakan bahwa saat ini 30 persen pasien Covid-19 di wilayahnya berasal dari tenaga kerja Indonesia (TKI).

Arif mengatakan, saat ini tim Satgas Penanganan Covid-19 Kepri terus berupaya untuk menekan angka penyebaran virus corona tersebut.

"Hampir 30 persen dari pasien konfirmasi corona di Kepri berasal dari TKI yang baru tiba atau datang dari luar negeri, mengingat Kepri sebagai pintu masuk pemulangan para pekerja migran tersebut," kata Arif dalam keterangan tertulis kepada awak media, Jumat (11/6/2021).

Baca juga: ASN Kepri yang Menolak Vaksinasi Akan Dipotong Tunjangannya

Ia mengatakan, ke depannya syarat pemulangan TKI harus diperketat.

Salah satunya mengenai tes Covid-19 agar tidak terjadi lonjakan kasus baru.

"Jika tidak jelas tes Covid-19 kami akan lakukan tindakan tegas untuk mengurangi penyebaran virus corona," kata Arif.

Baca juga: Sertifikat Vaksinasi Jadi Syarat Masuk Kedai Kopi dan Restoran

Tak hanya itu, Arif juga memastikan bahwa saat ini pihaknya terus melakukan tracing agar dapat lebih cepat mendeteksi orang-orang yang berpotensi menjadi penyebar virus corona.

"Saya mengharapkan masyarakat benar-benar menerapkan protokol kesehatan, khususnya menggunakan masker dan selalu mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir," kata Arif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com