Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerhana Bulan Total, Itera Lampung Akan Siaran Langsung di YouTube

Kompas.com - 25/05/2021, 15:07 WIB
Tri Purna Jaya,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Institut Teknologi Sumatera (Itera) Lampung akan menggelar siaran langsung pengamatan gerhana bulan total.

Kepala Observatorium Astronomi Itera Lampung (OAIL) Hakim Luthfi Malasan mengatakan, gerhana bulan total yang akan terjadi pada Rabu (26/5/2021), bisa disaksikan dari siaran  melalui kanal YouTube AOIL.

"Siaran streaming ini akan menampilkan tangkapan teleskop," kata Hakim melalui keterangan tertulis, Selasa (25/5/2021).

Baca juga: Menyaksikan Gerhana Bulan Total Tak Perlu Berkerumun, Begini Caranya

Masyarakat juga bisa menyaksikan secara langsung fenomena gerhana bulan total dengan mata telanjang tanpa kacamata gerhana.

"Dengan catatan, cuaca pada saat terjadinya gerhana bulan total nanti sedang cerah," kata Hakim.

Hakim menambahkan, AOIL akan melakukan pengamatan di Stasiun Pengamatan Bulan Internasional Itera atau Astelco Lunar Sighting Station (ALTS-7) yang berada di Taman Alat MKG-Itera kampus Itera.

Tim OAIL Itera akan mengamati gerhana dengan menggunakan teleskop berjenis refraktor yaitu baride optics dengan panjang fokus 900 milimeter dan diameter 102 milimeter, (f 8.8) dengan kamera DSLR Canon 5D Mark IV.

Baca juga: Warna Gerhana Bulan Total Bisa Berbeda-beda, Ini Penjelasannya

Hakim menjelaskan, fenomena gerhana bulan total yang akan terjadi dapat diamati di seluruh wilayah di Indonesia.

Namun, hanya sebagian wilayah di Papua yang dapat mengamati proses terjadinya gerhana secara keseluruhan dari awal masuknya bulan ke bayangan samar bumi (penumbra) hingga akhir.

Hal ini terjadi karena pada saat awal gerhana terjadi, bulan sudah terbit di daerah tersebut.

Hakim juga menjelaskan, terjadinya gerhana bulan total akan melewati beberapa fase.

Pada fase pertama, awal bulan masuk ke penumbra bumi terjadi pada saat bulan belum terbit, yaitu pada pukul 15.47 WIB.

Selanjutnya yaitu fase gerhana sebagian, dimulai pada 16.44 WIB.

Bulan akan terbit di Bandar Lampung pada pukul 17.47 WIB, dalam kondisi gerhana bulan sebagian.

Pada pukul 18.11 WIB, bulan akan masuk fase gerhana total, dan puncaknya pada 18.18 WIB, dan berakhir pada 18.25 WIB.

Gerhana akan terus berlangsung dengan fase sebagian hingga pada pukul 19.52 WIB, dan akhirnya bulan akan keluar sepenuhnya dari bayangan bumi (penumbra) pada pukul 20.49 WIB.

Hakim menambahkan, hal unik yang juga terjadi pada gerhana bulan kali ini, yaitu bulan akan mendekati titik perigee, yaitu ketika bulan berada pada titik terdekatnya dengan bumi.

"Efek dari hal ini adalah bulan akan memiliki diameter tampak yang lebih besar dari biasanya, mencapai 33 derjat, 34,5 derjat," kata Hakim.

Pada saat gerhana bulan total terjadi, bulan juga akan berwarna kemerahan.

Hal ini disebabkan adanya cahaya matahari yang lolos melewati dan dibelokkan oleh atmosfer bumi, sehingga bulan menjadi berwarna kemerahan.

“Di masyarakat, kita mengenal istilah super moon, atau jika digabung dengan adanya fenomena gerhana (yang membuat bulan menjadi tampak merah), biasanya disebut dengan super blood moon. Akan tetapi sebenarnya para astronom tidak menggunakan istilah ini. Istilah ini hanya mengacu pada sains populer,” kata Hakim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Regional
4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Regional
Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik Putus Akses Padang-Solok, Lalin Macet Parah

Longsor di Sitinjau Lauik Putus Akses Padang-Solok, Lalin Macet Parah

Regional
Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus, Desa Waowala Dilanda Hujan Abu

Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus, Desa Waowala Dilanda Hujan Abu

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik Sumbar, 2 Kendaraan Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik Sumbar, 2 Kendaraan Tertimbun

Regional
Tim Gabungan Pemkab Agam Temukan Nenek yang Hilang Usai Ikut Pengajian

Tim Gabungan Pemkab Agam Temukan Nenek yang Hilang Usai Ikut Pengajian

Regional
Senderan Pantai di Pebuahan Segera Dibangun, Bupati Jembrana Minta Warga Beri Dukungan

Senderan Pantai di Pebuahan Segera Dibangun, Bupati Jembrana Minta Warga Beri Dukungan

Regional
Satu Mahasiswa Undip Penerima KIPK Undip Mundur, Empat Lainnya Masih Membutuhkan

Satu Mahasiswa Undip Penerima KIPK Undip Mundur, Empat Lainnya Masih Membutuhkan

Regional
Mantan Wabup Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Internet Desa

Mantan Wabup Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Internet Desa

Regional
Diantisipasi, Gangguan Pembangunan 23 Proyek Nasional di Sumsel

Diantisipasi, Gangguan Pembangunan 23 Proyek Nasional di Sumsel

Regional
Seleksi CASN 2024, Pemprov Jateng Dapat Kuota 4.446 Formasi

Seleksi CASN 2024, Pemprov Jateng Dapat Kuota 4.446 Formasi

Regional
Pabrik Bata Tutup, Gerai di Lampung Kurang Stok Jelang 'Back to School'

Pabrik Bata Tutup, Gerai di Lampung Kurang Stok Jelang "Back to School"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com