Status Gunung Kelimutu Naik Jadi Waspada

ENDE, KOMPAS.com — Status Gunung Api Kelimutu di Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, meningkat. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi atau PVMBG telah menetapkan peningkatan status itu dari Aktif Normal ke Waspada mulai Selasa (4/6/2013) sekitar pukul 14.00 Wita.

"PVMBG merekomendasikan agar tidak ada aktivitas masyarakat dalam radius 2 kilometer dari puncak kawah. Kami baru menerima informasi hari ini, dan untuk sementara pendakian, maupun kunjungan wisatawan, ditutup," kata Kepala Balai Taman Nasional Kelimutu Sri Mulyani, Rabu (5/6/2013) di Ende.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Kelimutu, Gabriel Rago, menginformasikan, peningkatan aktivitas gunung setinggi sekitar 1.635 meter di atas permukaan laut itu ditandai secara visual dari perubahan warna dua dari tiga danau kawah yang ada. Perubahan warna terjadi pada Danau Kawah Tiwu Nua Muri Ko'o Fai dari hijau muda ke kopi susu, Senin (3/6/2013), dan Tiwu Ata Polo dari warna merah marun ke hijau pada 24 Mei 2013 lalu.

"Bau gas belerang sangat menyengat di sekitar puncak, ini berbahaya untuk pengunjung," kata Gabriel.