Truk Gandeng Terjang 4 Becak, 2 Motor, dan Warung

KEDIRI, KOMPAS.com — Sebuah truk gandeng bermuatan 40 ton pakan ayam mengalami rem blong dan menabrak empat becak, dua motor, serta warung kaki lima di simpang empat Jongbiru, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (24/4/2013).

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Para tukang becak maupun tukang ojek sempat menyelamatkan diri setelah melihat truk itu melaju tak terkendali dari arah utara. "Saya langsung loncat dari becak," kata Rokhim, pengemudi becak, sambil menunjukkan luka lecet pada kedua kakinya.

Pitoyo, sopir truk, menuturkan, dari tempatnya mengambil pakan ayam di Sidoarjo, rem bekerja normal tanpa gangguan. Menurutnya, rem mendadak tidak berfungsi sekitar 300 meter dari lampu merah Jongbiru, lokasi kecelakaan.

"Saat lampu merah, saya sudah menginjak rem sedikit-sedikit, tapi tiba-tiba hilang (pakemnya)," kata sopir yang akan membawa muatan ke Blitar, yang juga kampung halamannya itu.

Pitoyo menambahkan, ia dalam keadaan sadar saat truknya menabrak beberapa becak, motor, serta warung dan sembari terus menenangkan laju truknya. Kendaraannya baru berhenti saat menabrak pohon Waru yang cukup besar.

"Kalau saya gugup, malah jadi gak karuan," kata sopir yang ditemani Yohan, keneknya ini.

Akibat kejadian itu, bagian kepala truk gandeng bernomor polisi AG 8675 UP rusak cukup parah dan keempat becak hancur terlindas, sedangkan motor hanya terserempet bagian belakangnya.

Para pihak yang terlibat kemudian dimediasi di pos polisi yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

Kejadian itu juga memicu kecelakaan lainnya. Saat arus lalu lintas yang masih dalam keadaan semrawut usai kecelakaan yang pertama, seorang pengendara motor terjatuh dan bagian depan motornya terlindas truk. Meskipun tidak mengalami luka, korban sempat meluapkan emosi kepada sopir truk.