56 Pelajar SMA di Palangkaraya Tak Ikut UN

PALANGKARAYA, KOMPAS.com - Sebanyak 56 pelajar SMA  di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, tidak mengikuti ujian nasional. Mereka mangkir dengan alasan yang tidak jelas, sehingga dinyatakan tak bisa mengikuti ujian susulan.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Palangkaraya, Ikhwanudinm, di Palangkaraya, Jumat (19/4/2013), mengatakan, jumlah pelajar yang absen tergolong tinggi. Itu jumlah peserta UN yang tidak hadir dari hari pertama hingga terakhir, tuturnya.

Menurut Ikhwanudin, mereka tidak dapat mengikuti ujian susulan. Jumlah itu hampir sama dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Jumlah total peserta UN yang digelar pada 15-18 April 2013 sekitar 3.500 orang. Beberapa pelajar sebelumnya sudah mengundurkan diri.

"Mungkin ada yang menikah. Kalau jumlah peserta UN yang sakit dan tidak ujian, saya belum menerima laporannya," tuturnya.

Mereka yang bisa mengikuti ujian susulan hanya peserta UN dengan surat keterangan sakit dari dokter. Secara medis, mereka dinyatakan tak kuat melaksanakan UN.  

Alasan lain yang bisa diterima yakni, pelajar mewakili negara atau provinsi mengikuti acara besar keluar daerahnya, kata Ikhwanudin. Solusi yang ditawarkan kepada mereka yang tak mengikuti UN tanpa keterangan jelas yaitu menjalani ujian Kejar Paket C.