Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Solar Bersubsidi Langka di Gunungkidul, Antrean Berjam-jam

Kompas.com - 09/04/2013, 05:01 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Kelangkaan solar bersubsidi terus berlanjut di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Masyarakat Gunungkidul harus mengantre 2-3 Jam di SPBU untuk mendapatkan solar demi memenuhi kebutuhan jalannya usaha mikro kecil yang mereka miliki.

Di SPBU 44.558.08 Jalan Karangmojo - Wonosari, ratusan jerigen yang berasal dari para pelaku usaha mikro kecil menengah tampak antre berjajar. Untuk bisa mendapatkan 20 liter solar, butuh waktu 2-3 jam untuk mengantre.

Salah satu pengantre solar di SPBU 44.558.08 Jalan Karangmojo - Wonosari, Suyitno, warga Ngawis Kecamatan Karangmojo, mengatakan sejak beberapa minggu terakhir sangat sulit mendapatkan solar. Kalaupun bisa mendapatkan solar, Ia harus mengantri selama beberapa jam.

"Mendapatkan Solar sekarang sulit. Saya sudah antre dari pukul 14.00 WIB tadi tetapi hingga pukul 15.30 WIB ini belum juga mendapat giliran," ujar Suyitno, Senin (8/4/2013). Menurutnya kelangkaan solar ini membuat usaha pengilingan padi miliknya kurang produktif, pasalnya bahan bakar untuk mesin penggilingan sulit didapatkan. "Hasil penggilingan jadi menurun, padahal bulan ini petani sedang panen," keluh dia.

Sementara itu pengawas SPBU 44.558.08 Trisakti mengakui kelangkaan stok solar bersubsidi terjadi sejak beberapa minggu terakhir dan menyebabkan antrean pembeli. " Pembelian solar yang dilayani maksimal jerigen ukuran 20 liter," ujarnya. (K75-12)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com