Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Krisdayanti dan Meriam Bellina Jadi Pengurus Srikandi Hanura

Kompas.com - 08/03/2013, 18:36 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Penyanyi Krisdayanti dan aktris Meriam Bellina duduk di kepengurusan Srikandi Hanura. Meski belum berpengalaman di dunia politik, tetapi keduanya ditempatkan sebagai Wakil Ketua Dewan Kehormatan Srikandi Hanura. Sementara itu, istri bos MNC Group Harry Tanoesoedibjo yakni Liliana Tanoesoedibjo menjabat Ketua Dewan Kehormatan.

"Kami keluarga Hanura merasa terhormat untuk sama-sama seorang diva, Ibu Liliana, Mbak Meriam. Mereka mau sama-sama berjuang buat keluarga Srikandi Hanura, bermanfaat untuk melakukan kegiatan yang bersosial tinggi. Itu sudah lewat pertimbangan yang cukup matang," ujar Ketua Umum Srikandi Hanura Miryam S Haryani, saat pengukuhan pengurus sekaligus Rapat Pimpinan Nasional I Srikandi Hanura di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Jumat (8/3/2013).

Ia meyakini Krisdayanti dan Meriam Bellina akan bekerja berdasarkan hati nurani. Srikandi Hanura, terang Miryam, akan lebih bergerak dalam lingkup sosial dan politik. Srikandi Hanura diisi para wanita dari berbagai kalangan, mulai dari dosen, aktivis, pengusaha, artis, hingga praktisi hukum. Kridayanti sendiri mengaku siap mendukung program-program di Srikandi Hanura.

"Ini kehormatan, mengajak saya bersama-sama untuk berkontribusi. Saya akan memberikan dukungan untuk Partai Hanura. Yang kita tahu Hanura partai yang bersih. Tagline Srikandi Hanura jadi spirit buat saya, yaitu muda, cerdas, dan amanah," kata Krisdayanti.

Sementara itu, Meriam mengaku awalnya tidak tertarik untuk terjun ke dunia politik. Ia melihat dunia politik hanya mengumbar janji-janji palsu. Ia juga mengaku sempat menjadi golongan putih (golput) pada pemilu sebelumnya.

"Saya termasuk golput. Ini pertama kalinya saya disadarkan. Saya ingin ikut kegiatan perubahan. Nanti bagaimana, ya soal nanti," ujarnya.

Ada pula pengacara Elsa Syarif yang menjabat Ketua Dewan Penasehat Srikandi Hanura dan Anita Firdaus sebagai Sekretaris Jenderal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Paradoks Sejarah Bengkulu

    Paradoks Sejarah Bengkulu

    Nasional
    Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

    Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

    Nasional
    Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

    Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

    Nasional
    Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

    Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

    Nasional
    Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

    Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

    Nasional
    Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

    Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

    Nasional
    Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

    Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

    Nasional
    Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

    Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

    Nasional
    Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

    Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

    Nasional
    KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

    KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

    Nasional
    Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

    Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

    Nasional
    Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi 'Doorstop' Media...

    Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi "Doorstop" Media...

    Nasional
    Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

    Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

    Nasional
    Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

    Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

    Nasional
    Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

    Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com