Rapat Pleno KPUD Sulsel, Sejumlah Jalan Ditutup

MAKASSAR, KOMPAS.com - Selama rapat pleno Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sulawesi Selatan yang dilakukan di Hotel Singgasana, Jalan Kajaulalido, Kecamatan Ujungpanddang, aparat kepolisian melakukan penutupan di sejumlah ruas jalan di Kota Makassar.  Rapat pleno KPUD akan memutuskan penetapan Gubernur Sulsel periode 2013 sampai 2018. 

Aparat kepolisian melakukan penjagaan ketat hingga menerjunkan lebih dari 700 personel dari berbagai fungsi, berikut empat unit kendaraan baracuda. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulselbar, Komisaris Besar (Kombes) Polisi Endi Sutendi yang dikonfirmasi KOMPAS.com, Rabu (30/01/2013) mengatakan, penutupan jalan di sekitar Hotel Singgasana dilakukan untuk mengantisipasi adanya kelompok massa yang berusaha mengacau.

"Penutupan jalan ini dikondisikan. Jika rapat pleno sudah dimulai, polisi langsung menutup jalan dan petugas lalulintas mengarahkan melintasi jalur alternatif lainnya yang sudah disiapkan. Sebenarnya, rapat pleno KPUD Sulsel dimulai hari ini,namun penutupan jalan direncanakan besok, Kamis (31/1/2013) sekitar pukul 09.00 Wita sampai selesai, Jumat (1/2/2013)," kata Endi.

Sementara itu, Kepala Polrestabes Makassar, Kombes Polisi, Wisnu Sendjaja menjelaskan, demi menciptakan situasi keamanan dan kelancaran arus Lalu Lintas di Kota Makassar, maka dikerahkan 364 personel satuan lalulintas, di samping penutupan dan pengalihan arus lalulintas.

"Beberapa ruas jalan yang akan ditutup yakni sepanjan Jalan Kajaolalido, sepanjang Jalan Sultan Hasanuddin, Jalan Thamrin, Jalan Usman Jafar, Jalan Amanagappa, Jalan Ali Malaka, Jalan Ranggon dari Barat ke Timur secara bertahap mulai dari persimpangan ke Deng Tompo ke Jalan Bau Massepe. Penutapan Jalan Bau Massepe, ditutup mulai dari persimpangan Jalan Daeg Tompo ke Jalan Sultan Hasananuddin," urai Wisnu.